kumpulan ayat tentang surga

Surgaadalah tempat yang dijanjikan oleh Allah. Di dalamnya tidak ada lagi hajat duniawi. Bahkan digambarkan bahwa hajat buang air besar dan lain sebagainya semuanya ditiadakan oleh Allah SWT. 3. Awal manusia yang masuk ke dalam surga adalah Nabi Muhammad SAW. 4. Kelak di dalam surga, para penghuninya kekal ( abadan abadan ).
Berikutini ayar Al-Quran tentang jujur yang bisa membuat kita kembali merefleksikan diri. 1. Pentingnya Bersifat Jujur. Dalam Islam sangat dilarang untuk melakukan kebohongan. Karena itu Islam sangat menekankan para umat muslim untuk berperilaku jujur. Dengan berperilaku jujur, seseorang akan mudah untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
Siapa yang tidak ingin masuk surga? Semua orang mungkin menginginkannya. Tapi, Surga bukanlah tempat yang mudah untuk dicapai. Ada beberapa syarat untuk bisa masuk surga menurut alkitab. Kata “surga” sendiri ditulis ribuan kali dalam ayat alkitab yang memberitahu kita apa itu surga, bagaimana kondisinya, dan siapa saja yang bisa masuk kedalamnya. Anda mungkin penasaran tentang adanya surga. Mengingat ada banyak opini tentang surga yang berbeda beda. Misalnya, apakah surga ada tingkatannya? Nah, Kita hanya bisa tahu jawaban yang akurat dan dapat dipercaya dari alkitab. Karena Buku yang berisi Firman TUHAN ini menceritakan awal mula kehidupan manusia, maka alkitab juga memberi tahu kita terkait Surga dan Neraka. Kehidupan manusia hanya sementara di bumi, memiliki iman akan masa depan adalah satu satunya harapan di dalam Kristus. Tapi untuk memiliki iman tersebut seseorang harus mempelajari dan mempercayai ajaran alkitab termasuk kehidupan di Surga. Selengkapnya untuk tahu pandangan alkitab tentang surga, mari kita simak beberapa ayat alkitab referensi di bawah ini. Ayat Alkitab tentang SURGA 1. Matius 1810 Ayat 10 “Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.” Ayat alkitab ini menyebutkan tentang surga sebagai tempat tinggal Allah dan bahwa ada malaikat malaikat yang bersamanya. Kata Surga bukan hanya sekedar lambang, tapi memaksudkan suatu tempat mulia yang benar benar ada. 2. Yesaya 6315 Ayat 15 “Pandanglah dari sorga dan lihatlah dari kediaman-Mu yang kudus dan agung! Di manakah kecemburuan-Mu dan keperkasaan-Mu, hati-Mu yang tergerak dan kasih sayang-Mu? Janganlah kiranya Engkau menahan diri!” Ayat di buku yesaya ini memberitahu kita bahwa Surga adalah tempat kediaman Allah yang Maha Kudus dan Agung. Tidak ada tempat lain yang lebih mulia di dunia ini selain di Surga. 3. Mazmur 11516 Ayat 16 “Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia.” Langit yang dimaksud dalam ayat ini adalah Surga. Surga adalah milik Allah, tapi Allah menciptakan bumi dan memberikannya kepada anak anak manusia. Demikianlah bumi menjadi milik manusia, namun sepenuhnya janji Allah akan hal ini belum terwujud akibat pemberontakan Adam. 4. Yohanes 142 Ayat 2 “Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.” Ada banyak orang ingin pergi ke Surga. Tapi melalui ayat ini kita tahu Yesus pernah berkata bahwa para rasulNya yang setia juga akan hidup disana. Sebelum mati di bukit Golgota, Yesus berjanji akan mempersiapkan tempat supaya mereka bisa tinggal bersama Dia dan Bapaknya di Surga. 5. Yohanes 316,17 Ayat 16 dan 17 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.” Bagaimana dengan banyak orang lainnya yang tidak termasuk dalam rasul Yesus? Ayat ini memberitahu kita jawabannya. Hamba hamba Allah yang setia kepada Allah juga akan menerima berkat. Melalui tebusan, umat manusia kembali memiliki harapan untuk kehidupan abadi di Bumi Firdaus seperti tujuannya yang semula ketika menciptakan bumi. 6. Yohanes 528,29 Ayat 28 dan 29 “Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya, dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.” Semua orang memiliki kesempatan untuk hidup kekal, semua orang yang mati akan bangkit lagi. Bagi orang yang setia dan berbuat baik sepanjang hidupnya akan memperoleh berkat berupa kehidupan abadi. Sedangkan orang yang tidak taat akan dihakimi. 7. Wahyu 510 Ayat 10 “Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi.” Mengapa orang orang yang pernah hidup di bumi akan hidup disurga? Yesus memberikan jawabannya di ayat ini. Yesus mengatakan bahwa para rasul yang Dia pilih akan menjadi raja rajadibawah tangannya untuk memerintah bumi. 8. Yohanes 313 Ayat 13 “Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.” Ayat ini menyatakan tidak ada seorang pun yang pernah naik ke Surga kecuali Putra Manusia yakni Yesus Kristus. Menurut Anda, apakah orang yang kita cintai yang telah meninggal sekarang tinggal disurga? Ayat ini tidak membenarkan hal tersebut. 9. Matius 69,10 Ayat 9 dan 10 “Karena itu berdoalah demikian, Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.” Inilah doa yang Yesus ajarkan kepada para murid yang belakangan disebut dengan “Doa Bapak kami”. Apa maksudnya frase “Jadilah kehendakmu di bumi seperti di Surga”? ini memaksudkan kita perlu berdoa supaya bumi ini segera dipulihkan dari pengaruh setan si ibis seperti di Surga. Surga adalah tempat yang kudus bersih dan indah, maka kita ingin kehendak Allah bagi bumi juga terjadi. 10. Mazmur 10320,21 Ayat 20 dan 21 “Pujilah TUHAN, hai malaikat-malaikat-Nya, hai pahlawan-pahlawan perkasa yang melaksanakan firman-Nya dengan mendengarkan suara firman-Nya. Pujilah TUHAN, hai segala tentara-Nya, hai pejabat-pejabat-Nya yang melakukan kehendak-Nya” Hanya Allah lah yang layak menerima kemuliaan dan kuasa sebab oleh Dia segala sesuatu ada. Di Surga ada jutaan malaikat atau makhluk roh yang memuliakan dan melaksanakan firman Allah. Disanalah satu satunya tempat yang tidak akan pernah mati, terang benderang, belum pernah dilihat oleh manusia. Karena hanya bagi Allah kehormatan dan keperkasaan itu selaras ayat di 1 Timotius 615,16. Baca Juga Ayat Alkitab tentang Roh Kudus Ayat Alkitab tentang Pria dalam Kristen Ayat Alkitab tentang Rendah Hati Inilah uraian lengkap seputar ayat ayat alkitab yang memberitahu kita tentang adanya Surga. Ini hanya beberapa saja, masih ada banyak lagi permata rohani tentang surga dari alkitab. Perkataan Yesus tentang Surga dapat kita percaya dan kita pegang teguh, sebab kehidupan ada di dalam Dia. Upaya yang kita lakukan sekarang tidaklah sebanding dengan berkat yang akan kita terima dari surga jika tetap setia. Tetaplah bertekad untuk hidup di dalam TUHAN dan standar Kristen yang adil benar. Genggamlah berkat di masa depan di bawah pemerintahan Yesus Kristus dan Kerajaan Surga yang kekal untuk selama lamanya.
Ayat Alkitab tentang neraka. Setiap agama tentu mengajarkan dua tempat yang akan dihuni setelah kematian, yakni surga dan neraka. Neraka sendiri ialah simbol untuk kejahatan, kekejaman, penyiksaan, dan hukuman. Umumnya kita sudah sangat mengerti tentang neraka, terutama bagi yang sering membaca Alkitab.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah saw menjelaskan hakikat amal ibadah seorang hamba bahwa amal mereka sama sekali tidak bisa menjadi jaminan untuk masuk surga. Dalil semacam inilah yang seringkali disalahpahami oleh sebagian kalangan. Mereka beranggapan bahwa masuk surga adalah kehendak Allah. Lalu untuk apa kita beramal di dunia? Bahkan yang lebih ekstrem, mereka berani menggugurkan perintah syariat jika telah sampai pada maqam hakikat. Bagaimana cara memahami hakikat dengan benar? Sebelum dibahas, kami kutip terlebih dahulu hadits Rasulullah saw berikut ini لا يُدْخِلُ أَحَدًا مِنْكُمْ عَمَلُهُ الْجَنَّةَ، وَلَا يُجِيرُهُ مِنَ النَّارِ، وَلَا أَنَا إِلَّا بِرَحْمَةٍ مِنَ اللهِ Artinya, “Tidak ada amalan seorang pun yang bisa memasukkannya ke dalam surga, dan menyelematkannya dari neraka. Tidak juga denganku, kecuali dengan rahmat dari Allah” HR Muslim. Memang benar jika dikatakan masuk surga tidak didasarkan pada amal, melainkan fadhl karunia dan rahmat Allah. Akan tetapi menjadi tidak benar jika memiliki anggapan bahwa amal baik sama sekali tidak memiliki nilai apapun, atau bahkan masih mempertanyakan untuk apa beramal di dunia. Kenapa demikian? Karena Allah telah memberikan sebuah bocoran dan kriteria para penghuni surga dalam firman-Nya, yaitu mereka yang beriman dan beramal kebajikan, mengikuti perintah juga menjauhi larangan-Nya sebagaimana tertulis dalam Surat An-Nisa’ ayat 122 berikut وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَنُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَداً لَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ وَنُدْخِلُهُمْ ظِلاًّ ظَلِيلاً Artinya, “Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selamanya. Di sana mereka mempunyai pasangan-pasangan yang suci, dan Kami masukkan mereka ke tempat yang teduh lagi nyaman.” Surat An-Nisa’ ayat 57. Selain itu, makna yang tepat untuk hadits di atas tidaklah sebagaimana yang diterjemah secara tekstual. Ada banyak penafsiran para ulama yang pemahamannya justru tidak sebagaimana yang dipahami secara umum oleh beberapa kalangan yang menganggap bahwa amal tidak memiliki nilai apa-apa tanpa rahmat-Nya, sehingga mereka meyakini bahwa tidak ada gunanya beramal jika kemudian tidak ada rahmat di dalamnya. Imam Ibnu Hajar al-Asqalani dalam salah satu kitab syarah haditsnya mengatakan bahwa hadits di atas memiliki banyak penafsiran, setidaknya ada tiga pendapat ulama ahli hadits dalam mengartikan hadits di atas, Pertama, taufiq untuk bisa melakukan suatu amal ibadah merupakan bentuk rahmat dari Allah yang sudah diberikan sejak sebelum seorang hamba melakukan ibadah; Kedua, seorang hamba berhak mendapatkan rahmat, apabila ia sudah melakukan ketaatan. Dengan kata lain, orang-orang yang tidak melakukan ketaatan tidak berhak mendapatkan rahmat Allah. Imam Ibnu Hajar mengibaratkan seorang budak yang berharap mendapatkan upah dari tuannya tanpa bekerja terlebih dahulu, tentu merupakan hal yang tidak mungkin. Sebab, upah akan diberikan apabila ia telah bekerja untuk tuannya. Ketiga, inti masuk surga adalah murni rahmat dari Allah, akan tetapi nikmat di dalamnya akan berbeda sesuai dengan kadar amal yang dimiliki seseorang, jika kadar amalnya banyak, maka akan mendapatkan nikmat Allah yang juga banyak. Begitu juga sebaliknya, seorang muslim yang nilai ketaatannya sedikit, akan masuk surga yang di dalamnya terdapat kenikmatan yang sedikit pula. Imam Ibnu Hajar, Fathul Bari Syarh Shahihil Bukhari, [Beirut, Darul Ma’rifah, tahun cetak 1379 H], juz XI, halaman 296. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa hanya rahmat dan karunia dari Allah-lah yang bisa memasukkan seseorang ke dalam surga, akan tetapi keduanya bisa didapatkan oleh umat Islam ketika mereka sudah beramal sesuai dengan anjuran dalam ajaran Islam itu sendiri. Terus beramal sesuai syariat sebagai representasi patuh pada perintah-Nya dan meyakini bahwa bukan amal itu yang menyebabkan seseorang masuk surga. Imam Abu Zakaria Muhyiddin Yahya bin Syarf an-Nawawi wafat 676 H dalam kitab haditsnya mengatakan bahwa dalam konteks ini, ulama Ahlussunnah wal Jamaah memiliki pandangan yang berbeda dengan kelompok Muktazilah yang menganggap bahwa wajib bagi Allah memberi pahala bagi yang melakukan ketaatan. Kedua perbedaan ini terletak dalam masalah amal baik seorang Muslim yang harus mendapatkan pahala dan kemudian masuk surga. Menurut mazhab Ahlussunnah, Allah tidak menetapkan pahala, siksa, wajib, dan haram dalam semua tuntutan taklif berupa kewajiban dan keharaman. Semua kewajiban itu dilandasi oleh syariat. Oleh karenanya, Allah tetap adil apabila menyiksa mereka yang taat dan orang-orang saleh, begitu juga tetap adil apabila memuliakan orang kafir dan memasukkan mereka ke dalam surga. Akan tetapi, benarkah kelak Allah akan melakukan semua itu? Ternyata jawaban Imam Nawawi tidak demikian, ia mengatakan, وَلَكِنَّهُ أَخْبَرَ وَخَبَرُهُ صِدْقٌ أَنَّهُ لَا يَفْعَلُ هَذَا بَلْ يَغْفِرُ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَيُدْخِلُهُمْ الجَنَّةَ بِرَحْمَتِهِ وَيُعَذِّبُ الْمُنَافِقِيْنَ وَيُخَلِّدُهُمْ فِى النَّارِ عَدْلًا Artinya, “Meski demikian, namun Allah telah memberi khabar dan khabar-Nya benar bahwa Ia tidak akan melakukan demikian sebagaimana penjelasan sebelumnya, akan tetapi memberi ampunan kepada orang mukmin dan memasukkan mereka ke dalam surga dengan rahmat-Nya, dan menyiksa orang munafiq dan mengekalkan mereka dalam neraka karena adil.” Imam Nawawi, Syarhun Nawawi alal Muslim, [Beirut, Darul Ihya’ at-Turats, cetakan kedua 1932 H], juz XVII, halaman 159. Dari penjelasan Imam Nawawi di atas, kita semakin yakin bahwa memaknai hadits di atas serta meyakini bahwa amal seseorang tidak memiliki nilai apa-apa sangat keliru, dan kontradiksi dengan kebanyakan ayat dan hadits yang lain. Di antaranya, firman Allah swt dalam Surat Al-Ankabut, yaitu وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَنُبَوِّئَنَّهُمْ مِنَ الْجَنَّةِ غُرَفاً Artinya, “Orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, sungguh, mereka akan Kami tempatkan pada tempat-tempat yang tinggi di dalam surga.” Surat Al-Ankabut ayat 58. Alhasil, beramal saleh dan memperbanyak ketaatan tetap memiliki nilai sangat penting untuk selalu ditingkatkan oleh umat Islam. Pahala dan surga merupakan balasan logis dari adanya ibadah. Tanpanya, akan mustahil seseorang akan dimasukkan dalam surga oleh Allah swt. Dengan kata lain, meski rahmat dan karunia menjadi poin tertinggi untuk meraih surga-Nya, amal ibadah tetap mendukung untuk menjadi salah satu alternatif meraih tempat yang penuh nikmat kelak di hari akhir tersebut. Ustadz Sunnatullah, pengajar di Pondok Pesantren Al-Hikmah Darussalam Durjan, Kokop, Bangkalan, Jawa Timur.
Bagimereka ampunan dan rezeki yang mulia (surga). Surat Al Ahzab Ayat 36. Itulah kumpulan ayat Al Quran tentang pernikahan dalam islam lengkap bahasa arab dan artinya. Semoga dalil pernikahan diatas bisa bermanfaat dan menjadikan kita mengerti hakikat pernikahan yang sesungguhnya. Wallahu a'lam.
Tak diragukan lagi, kebahagiaan terbesar dan kemuliaan tak terperikan bagi orang-orang mukmin adalah kebahagiaan dan kemuliaan saat rombongan mereka digiring ke dalam surga. Begitu surga yang dijanjikan berada di depan mata, dibukalah pintu-pintunya dan rombongan mereka disambut hangat para malaikat, sebagaimana yang digambarkan dalam ayat Al-Qur’an, Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam surga berombong-rombongan pula. Sehingga apabila mereka sampai ke surga, sedangkan pintu-pintunya telah terbuka, penjaga-penjaganya berkata kepada mereka, “Salam sejahtera semoga terlimpah kepada kalian. Berbahagialah kalian! Maka masuki ke dalam surga ini, sementara kalian kekal berada di dalamnya,” QS al-Zumar [39] 72. Menurut al-Kalbi dalam Tafsir al-Thabari, ada empat macam surga yang Allah janjikan kepada para hamba-Nya yang bertakwa, yakni surga Adn, yang merupakan tingkatan tertinggi, kemudian surga al-Ma’wa, surga Firdaus, dan surga Naim. Masing-masing luasnya seluas langit dan bumi. Di dalamnya terdapat banyak surga lagi dan para bidadari yang selalu menjaga pandangan. Mata mereka tak pernah diarahkan kepada siapa pun kecuali kepada pasangan mereka. Tidak ada seorang pun, baik kalangan manusia maupun jin, yang pernah menyentuh mereka sebelumnya. Adapun yang menjadi landasan informasi tentang keempat surga ini adalah dua ayat surah al-Rahman berikut ini, Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga, QS al-Rahman [55] 46; Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi, QS al-Rahman [55] 62. Al-Samarqandi menafsirkan, dua surga pertama adalah surga Adn dan surga Naim, terbuat dari emas, penuh dengan pepohonan dan buah-buahan, ada dua buah mata air yang mengalir di dalamnya. Sedangkan dua surga yang terakhir adalah surga Firdaus dan surga Ma’wa, terbuat dari perak, terlihat hijau tua warnanya, ada dua buah mata air yang memancar, ada macam-macam buah, kurma, serta delima di dalamnya. Menurut al-Qurthubi, keempat tingkatan surga di atas dijanjikan untuk orang-orang yang takut saat menghadap Tuhannya. Hanya saja, rasa takut itu sendiri memiliki beberapa tingkatan. Dua tingkatan surga yang pertama diperuntukkan bagi para hamba yang paling tinggi ketakutannya kepada Allah, yaitu orang-orang pendahulu yang didekatkan kepada-Nya al-Muqarrabun. Sedangkan dua tingkatan yang lainnya bagi orang-orang yang terbatas rasa takutnya, orang-orang kemudian dari golongan kanan Ashâbul Yamîn, yaitu mereka yang diberi catatan amal dari sebelah kanan. Adapun pintu keempat surga tersebut berjumlah delapan pintu, sebagaimana riwayat Ibnu Abbas dalam Tafsir Ibn Abi Hatim. Ahli shalat akan dipanggil dari pintu shalat, para ahli jihad akan dipanggil dari pintu jihad, para ahli puasa akan dipanggil dari pintu rayyan, para ahli sedekah akan dipanggil dari pintu sedekah, para ahli ibadah haji akan dipanggil dari pintu haji, para ahli umrah akan dipanggil dari pintu umrah, para ahli syukur akan dipanggil dari pintu syukur, para ahli zikir akan dipanggil dari pintu zikir. Namun, al-Baihaqi berpendapat bahwa masing-masing dari keempat nama surga di atas mencakup seluruh surga. Artinya, ketika disebut nama “surga Mawa”, maka yang dimaksud adalah seluruh surga. Kendati demikian, para ulama kembali bersepakat bahwa surga memiliki beberapa tingkatan. Bahkan, ada yang mengemukakan, lebih dari empat tingkatan. Contohnya seperti yang dikemukan Ibn Abbas, yang menurutnya ada tujuh tingkatan surga, yaitu surga Firdaus, surga Adn, surga Naim, Darul-Khuld, surga Mawa, Darus-Salam, dan Illiyyun. Masing-masing tingkatan memiliki tingkatan lagi. Akan tetapi, menurut al-Samarqandi, yang lebih kuat tetaplah yang empat tingkatan, sebagaimana yang dikemukakan oleh Al-Qur’an. Dan di dalamnya ada tingkatan-tingkatan lagi. Maka empat tingkatan ini pula saja yang akan dijabarkan pada kesempatan ini. Pertama, surga Adn. Dalam riwayat Ibnu Khuzaimah disebutkan, surga Adn adalah surga yang belum pernah terlihat mata pun dan belum pernah terbesit hati manusia mana pun. Tidak ada bani Adam yang menempatinya kecuali para tiga golongan para nabi, para shiddiqin, dan syuhada. Dalam sebuah hadis qudsi, Dia berfirman kepada surga ini, “Berbahagialah orang yang memasukimu.” Sementara al-Mawardi dalam Tafsirnya mengungkapkan, tentang surga Adn sendiri ada lima pandangan 1 surga Adn adalah surga keabadian dan tempat kediaman; 2 surga Adn adalah taman-taman yang penuh dengan pohon delima dan anggur, sebagaimana riwayat Ibn Abbas; 3 Adn sendiri adalah sebuah nama yang ada di tengah-tengah surga, sebagaimana riwayat Abdullah ibn Masud; 4 nama Adn sendiri adalah sebuah nama istana di surga, sebagaimana riwayat Amr ibn al-Ash dan al-Hasan; 5 surga Adn surga yang berada di langit tertinggi, tidak ada yang memasukinya kecuali para nabi, orang-orang shiddiq, dan para syuhada, dan para pemimpin yang adil. Hal itu sejalan dengan yang dikemukakan al-Ahwash ibn Hakim dalam Tafsir al-Tsalabi, di dalam surga Adn ini adalah sebuah kota yang terbuat dari permata putih yang menyilaukan mata. Belum pernah diperlihatkan kepada seorang nabi pun atau kepada satu malaikat pun. Kota ini dijanjikan Allah untuk para nabi ulul azmi, para syuhada, para pemimpin yang adil, dan para mujahidin. Sebab, mereka adalah orang-orang yang unggul dalam segalanya. Maka pantaslah surga ini menempati tingkatan tertinggi karena akan dihuni oleh hamba-hamba pilihan. Kedua, surga Ma’wa. Mengutip pendapat Ibn Abbas, al-Thabari menyebutkan, ia berada di dekat Sidratul Muntaha, QS [53] 15, tepatnya di sebelah kanan Arasy. Kata al-ma’wa sendiri berarti tempat berlindung’, sebab ia merupakan tempat berlindungnya ruh para syuhada dan ruh orang-orang mukmin. Lantas siapakah para hamba Allah yang dijanjikan akan mendapat kenikmatan surga ini? Allah mengutarakannya dalam Al-Qur’an, Sesungguhnya orang yang benar-benar percaya kepada ayat-ayat Kami adalah mereka yang apabila diperingatkan dengan ayat-ayat itu mereka segera bersujud seraya bertasbih dan memuji Rabbnya, dan lagi pula mereka tidaklah sombong. Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya dan mereka selalu berdoa kepada Rabbnya dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan apa apa rezeki yang Kami berikan. Tak seorang pun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan. Apakah orang-orang beriman itu sama dengan orang-orang yang fasik? Mereka tidak sama. Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka adalah surga Ma’wa tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan, QS al-Sajdah [32] 15-19. Serupa dengan para penghuni surga lainnya, surga ini juga dijanjikan bagi para hamba yang takut saat menghadap Tuhannya. Hanya saja ditambahkan dengan menahan hawa nafsu, Adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya tempat tinggalnya adalah surga Ma’wa, QS al-Naziat [79] 40-41. Hal itu sejalan dengan salah satu hadis Rasulullah saw. yang diriwayatkan oleh al-Hakam ibn Umair, “Malulah kalian kepada Allah, peliharalah kepala dan anggota tubuh di dalamnya, peliharalah perut dan isinya, ingatlah kalian kepada kematian dan kehancuran. Siapa saja yang melakukan semua itu, maka balasannya adalah surga Ma’wa,” al-Thabrani. Ketiga, surga Firdaus. Disebut dengan “firdaus” karena dikelilingi dan diliputi oleh banyak pohon, yang kebanyakan adalah pohon anggur. Ada pula yang berpendapat, firdaus artinya lembah-lembah yang ditumbuhi berbagai macam tumbuhan. Ada lagi yang mengatakan, dalam bahasa Rum, firdaus berarti kebun atau taman yang penuh dengan pohon anggur. Siapa pun yang berada di dalamnya akan kekal, tidak akan merasa jenuh atau bosan, layaknya para penghuni dunia. Tatkala mendapat satu nikmat, mereka ingin beralih kepada nikmat lain, bahkan yang lebih besar. Demikian adanya tabiat penghuni dunia. Sementara para penghuni surga Firdaus tidak mengenal jenuh dan bosan pada sebuah nikmat. Apa pun yang mereka inginkan sudah tersaji dan apa pun yang mereka pilih sudah disiapkan. Bahkan, dalam sebuah riwayat surga ini merupakan surga yang tertinggi. Ubadah ibn al-Shamit meriwayatkan bahwa beliau bersabda, “Sesungguhnya surga itu memiliki seratus derajat. Satu derajat dengan derajat lainnya laksana antara langit dan bumi. Surga Firdaus adalah derajat yang tertinggi. Darinya memancar sungai-sungai surga yang empat. Jika kalian memohon surga, maka mohonlah surga Firdaus.” Demikian seperti yang diungkap dalam Tafsir al-Maturidi. Dalam Al-Qur’an, Allah juga telah memberi gambaran siapa saja yang berhak mendapat balasan surga ini, yaitu mereka yang khusyuk dalam shalatnya, orang yang menjauhkan diri dari perbuatan yang tak bermakna, orang yang menunaikan kewajiban zakat, orang yang menjaga kemaluannya, sebagaimana dalam ayat berikut, Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu orang-orang yang khusyuk dalam sembahyangnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari perbuatan dan perkataan yang tiada berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada terceIa. Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat yang dipikulnya dan janjinya. dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, yakni yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya, QS al-Mukminun [23] 1-11. Surga ini juga dijanjikan bagi orang yang berjuang di jalan Allah. “Sesungguhnya di surga itu ada seratus derajat yang dipersiapkan Allah bagi orang-orang yang berjuang di jalan-Nya. Antara satu derajat dengan derajat lainnya laksana antara langit dan bumi. Jika kalian memohon, mohonlah surga Firdaus. Sebab, ia adalah di tengah surga, sekaligus surga yang tertinggi. Di atasnya adalah Arasy al-Rahman. Darinya sungai-sungai surga memancar.” Demikian seperti yang diungkap dalam Tafsir al-Thabari. Dalam riwayat lainnya dikatakan bahwa setelah putranya Haritsah gugur syahid di medang perang Badar, Ummu Haritsah datang mengadu kepada Rasulullah saw., “Wahai Rasul, engkau sendiri tahu bagaimana kedudukan Harittsah di hatiku. Jika dia berada di surga, aku tak akan lagi menangisinya. Namun, jika tidak, engkau akan melihat apa yang akan aku lakukan.” Beliau bersabda, “Engkau kehilangan anakmu? Apakah surga itu hanya satu? Ketahuilah, surga itu justru banyak sekali tingkatannya. Dan Haritsah berada di surga Firdaus yang tertinggi,” Ahmad. Keempat, surga Naim. Malik ibn Dinar dalam Tafsir Ibnu Abi Hatim menyebutkan, surga ini berada di antara surga Firdaus dan surga Adn. Adapun para penghuninya disebutkan oleh Allah dalam sebuah hadis qudsi, “Orang-orang yang berbuat kemaksiatan. Namun, tatkala ingat kepada keagungan-Ku, mereka kemudian merasa diawasi-Ku. Tulang-tulang mereka seperti langsung mengerut karena takut kepada-Ku dan kemuliaan-Ku. Aku yang semula ingin menimpakan azab kepada para penghuni bumi, tatkala melihat orang-orang haus dan lapar puasa karena takut kepada-Ku, akhirnya memalingkan azab itu dari mereka.” Dalam Al-Qur’an, Allah juga menginformasikan siapa saja yang kelak akan mendapat balasan surga ini, Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai- sungai di dalam surga Naim yang penuh kenikmatan, QS Yunus [10] 9. Dijelaskan oleh Muqatil, maksud orang-orang beriman di sana adalah orang-orang yang percaya kepada Allah, menunaikan amalan-amalan yang saleh, dan kewajiban-kewajiban dari-Nya. Berkat keimanan, kepercayaan, dan tauhid mereka, Allah melimpahkan petunjuk kepada mereka dan memberikan balasan surga, dimana di bawah istana-istana mereka ada cahaya dari cahaya istana permata dan yaqut yang mereka tempati. Sungguh di dalamnya, mereka tidak dituntut satu pekerjaan pun selamanya. Mereka tidak mengalami satu kesulitan pun. Doa mereka di dalamnya ialah, “Subhanakallahumma,” dan salam penghormatan mereka ialah, “Salam”. Dan penutup doa mereka ialah, “Alhamdulilaahi Rabbil aalamin.” Dalam surah lain, kenikmatan-kenikmatan dalam surga itu digambarkan, Tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan dari dosa. Mereka itu memperoleh rezeki yang tertentu, yaitu buah-buahan. Dan mereka adalah orang-orang yang dimuliakan, di dalam surga-surga Naim yang penuh nikmat. Di atas takhta-takhta kebesaran berhadap-hadapan. Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir. Warnanya putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. Tidak ada dalam khamar itu alkohol dan mereka tiada mabuk karenanya. Di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan jelita matanya, seakan-akan mereka adalah telur burung unta yang tersimpan dengan baik, QS al-Shaffat [37] 40-49. Secara umum, calon penghuni surga ini adalah orang-orang yang bertakwa, Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa disediakan surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya, QS al-Qalam [68] 34. Bahkan, seandainya para ahli kitab beriman dan bertakwa, niscaya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahan mereka dan memasukkan mereka ke dalam surga Naim. Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup hapus kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan. Dan sekiranya mereka sungguh-sungguh menjalankan hukum Taurat dan Injil dan Al Quran yang diturunkan kepada mereka dari Tuhannya, niscaya mereka akan mendapat makanan dari atas dan dari bawah kaki mereka. Di antara mereka ada golongan yang pertengahan. Dan alangkah buruknya apa yang dikerjakan oleh kebanyakan mereka, QS al-Maidah [5] 65-66. Dalam petikan doanya, Nabi Ibrahim 'alaihissalam memohon agar mendapatkan kenikmatan surga Naim ini. Dan kelak Allah akan mengabulkan permohonannya dengan balasan yang lebih istimewa dari apa yang diminta. رَبِّ هَبْ لِي حُكْماً وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ ، وَاجْعَلْ لِي لِسانَ صِدْقٍ فِي الْآخِرِينَ ، وَاجْعَلْنِي مِنْ وَرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيمِNabi Ibrahim 'alaihissalam berdoa, “Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh, dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang yang datang kemudian, dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan,” QS al-Syuara [26] 83-85. Semoga kita termasuk para hamba Allah yang kelak mendapat balasan terindah dari-Nya. Wallahu alam. Ustadz M. Tatam Wijaya, Pengasuh Majelis Taklim “Syubbanul Muttaqin” dan Pembina Organisasi Kepemudaan “KEPRIS”, Desa Jayagiri, Kec. Sukanagara, Cianjur Selatan, Jabar.
Iamenjelaskan bahwa kenikmatan surga dan siksa neraka itu ada permulaannya, tapi tidak berakhir. Maka ini jelas berbeda dengan Allah yang memang tidak mempunyai permulaan. Banyak ayat Al-Qur'an yang menerangkan tentang kekalnya surga dan neraka. Salah satunya Allah berfirman dalam surat Hud ayat 106-108:
Ayat Al-Quran Tentang Surga Surga adalah tempat yang dijanjikan Allah Subhanahu Wa Ta’ala kepada hamba-hamba-Nya yang beriman dan beramal sholih. Surga adalah balasan terbesar yang diberikan Allah kepada hamba-Nya. Di dalamnya terdapat kenikmatan yang tidak bisa kita bayangkan, karena memang di dalamnya kita akan merasakan kenikmatan selamanya. Allah Ta’ala banyak menceritakan tentang surga di dalam kitab-Nya Al-Quran. Mulai dari kenikmatan-kenikmatannya, para penghuninya, ciri-ciri penghuni surga dan lain sebagainya. Baca Juga Yuk Berdakwah Dengan Tulisan Pada tulisan kali ini kita akan membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran tentang surga. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini. Kakek kita Nabi Adam alaihissalam dan istrinya Hawa dahulunya adalah penduduk surga, namun keduanya dikeluarkan dari surga karena mereka mendekati pohon terlarang Dan Allah berfirman "Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan isterimu di surga serta makanlah olehmu berdua buah-buahan di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim." Al-A’raaf 19 Saat Allah Ta’ala selesai menciptakan Adam maka Allah memerintahkan kepada para malaikat dan iblis agar bersujud sebagai bentuk penghormatan kepada Adam. Semua sujud sesuai perintah Allah kecuali iblis, maka dengan kesombongannya dia pun diusir dari surga Allah. Allah berfirman "Turunlah kamu dari surga itu; karena kamu sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina." Al-A’raaf 13 Allah memperingatkan kita agar jangan seperti Adam dan Hawa yang tergoda bujukan syetan sehingga keluar dari surga Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman. Al-A’raaf 27 Orang yang sombong tidak akan memasuki surga Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga unta masuk ke lubang jarum. Demikianlah Kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang berbuat kejahatan. Al-A’raaf 40 Di antara ciri-ciri penghuni surga dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya. Al-A’raaf 42 Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua syurga. Ar-Rahmaan 46 yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. Dan juga orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Ali Imran 134-135 Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan "Tuhan kami ialah Allah", kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada pula berduka cita. Al-Ahqaaf 13 Tiada dosa atas orang-orang yang buta dan atas orang yang pincang dan atas orang yang sakit apabila tidak ikut berperang. Dan barangsiapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya; niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai dan barang siapa yang berpaling niscaya akan diazab-Nya dengan azab yang pedih. Al-Fath 17 Dialog antara penghuni surga dan penghuni neraka Dan penghuni-penghuni surga berseru kepada Penghuni-penghuni neraka dengan mengatakan "Sesungguhnya kami dengan sebenarnya telah memperoleh apa yang Tuhan kami menjanjikannya kepada kami. Maka apakah kamu telah memperoleh dengan sebenarnya apa azab yang Tuhan kamu menjanjikannya kepadamu?" Mereka penduduk neraka menjawab "Betul." Kemudian seorang penyeru malaikat mengumumkan di antara kedua golongan itu "Kutukan Allah ditimpakan kepada orang-orang yang zalim, Al-A’raaf 44 Dan penghuni neraka menyeru penghuni syurga " Limpahkanlah kepada kami sedikit air atau makanan yang telah dirizkikan Allah kepadamu." Mereka penghuni surga menjawab "Sesungguhnya Allah telah mengharamkan keduanya itu atas orang-orang kafir, Al-A’raaf 50 Orang-orang Kristen/Nasrani dan Yahudi tidak akan masuk surga, itu hanya angan-angan mereka saja Dan mereka Yahudi dan Nasrani berkata "Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang yang beragama Yahudi atau Nasrani." Demikian itu hanya angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar." Al-Baqarah 111 Di antara kenikmatan surga Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya. Al-Baqarah 25 supaya Dia memasukkan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Dan yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah, Al-Fath 5 Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga taman-taman dan di dekat mata air-mata air yang mengalir. Al-Hijr 45 Penghuni-penghuni surga pada hari itu paling baik tempat tinggalnya dan paling indah tempat istirahatnya. Al-Furqaan 24 Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Di surga itu mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara, dan pakaian mereka adalah sutera. Al-Hajj 23 Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan minum dari gelas berisi minuman yang campurannya adalah air kafur, yaitu mata air dalam surga yang daripadanya hamba-hamba Allah minum, yang mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya. Al-Insaan 5-6 di dalamnya mereka duduk bertelakan di atas dipan, mereka tidak merasakan di dalamnya teriknya matahari dan tidak pula dingin yang bersangatan. Dan naungan pohon-pohon surga itu dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya. Dan diedarkan kepada mereka bejana-bejana dari perak dan piala-piala yang bening laksana kaca, yaitu kaca-kaca yang terbuat dari perak yang telah diukur mereka dengan sebaik-baiknya. Di dalam syurga itu mereka diberi minum segelas minuman yang campurannya adalah jahe. Yang didatangkan dari sebuah mata air surga yang dinamakan salsabil. Dan mereka dikelilingi oleh pelayan-pelayan muda yang tetap muda. Apabila kamu melihat mereka, kamu akan mengira mereka, mutiara yang bertaburan. Dan apabila kamu melihat di sana surga, niscaya kamu akan melihat berbagai macam kenikmatan dan kerajaan yang besar. Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih. Al-Insaan 13-21 Di dalam syurga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka penghuni-penghuni syurga yang menjadi suami mereka, dan tidak pula oleh jin. Ar-Rahmaan 56 Mereka tidak mendengar perkataan yang tak berguna di dalam syurga, kecuali ucapan salam. Bagi mereka rezkinya di syurga itu tiap-tiap pagi dan petang. Maryam 62 Penghuni surga akan kekal di dalamnya Bagi mereka di dalam surga itu apa yang mereka kehendaki, sedang mereka kekal di dalamnya. Hal itu adalah janji dari Tuhanmu yang patut dimohonkan kepada-Nya. Al-Furqaan 16 Allah ridho terhadap penghuni surga Allah berfirman "Ini adalah suatu hari yang bermanfaat bagi orang-orang yang benar kebenaran mereka. Bagi mereka surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya; Allah ridha terhadapnya. Itulah keberuntungan yang paling besar." Al-Maa’idah 119 Kalau saja Ahli Kitab Yahudi dan Nasrani beriman dan bertakwa Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup hapus kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan. Al-Maa’idah 65 Orang yang kafir dan menyekutukan Allah tidak akan masuk surga Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata "Sesungguhnya Allah ialah Al-Masih putera Maryam", padahal Al-Masih sendiri berkata "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. Al-Maa’idah 72 Penghuni surga wajahnya putih berseri Adapun orang-orang yang putih berseri mukanya, maka mereka berada dalam rahmat Allah surga; mereka kekal di dalamnya. Ali Imran 107 Seberapa luaskah surga? Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, Ali Imran 133 Penghuni surga bukan hanya mendapat kenikmatan berupa minuman, makanan, pakaian, istri yang jelita dan lain-lain, tetapi ada tambahannya juga, yaitu melihat wajah Allah Azza Wa Jalla Yang Maha Mulia Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik surga dan tambahannya. Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak pula kehinaan. Mereka itulah penghuni syurga, mereka kekal di dalamnya. Yunus 26 Kebahagiaan penghuni surga Dan mereka mengucapkan "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah memberi kepada kami tempat ini sedang kami diperkenankan menempati tempat dalam syurga di mana saja yang kami kehendaki; maka syurga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal." Az-Zumar 74 Itulah berbagai ayat Al-Quran yang membicarakan tentang surga. Sebenarnya masih banyak lagi ayat-ayat Al-Quran yang membahas mengenai surga, namun kami cukupkan sampai ini dikarenakan ayat-ayat di atas tampaknya sudah mewakili semuanya. Semoga pembahasan di atas menambah wawasan kita dan menambah motivasi kita agar lebih meningkatkan iman taqwa kita kepada Allah Jalla Jalaluh. Ya Allah masukkanlah kami ke dalam surga-Mu, dan jangan siksa kami di dalam neraka-Mu. Baca Juga Ayat Al-Quran Tentang Kaum 'Aad Semoga bermanfaat.
Inibeberapa Kumpulan Dalil tentang Keutamaan Menghafal Al-Qur'an. "Penghafal Quran akan datang pada hari kiamat dan AlQuran berkata: "Wahai Tuhanku, bebaskanlah dia. Kemudian orang itu dipakaikan mahkota karamah (kehormatan). AlQuran kembali meminta: Wahai Tuhanku, ridhailaih dia, maka Allah meridhainya. Dan diperintahkan kepada orang itu
Ayat ayat dari buku allah tentang surga Diatur menurut urutan turunnya Surat-surat dan disertai dengan penjelasan sederhana, serta kemampuan untuk mendengarkannya 68-Al-Qalam 34Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa disediakan surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.﴿34﴾إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ74-Al-Muddaththir 38-42Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya,﴿38﴾كُلُّ نَفْسٍ بِمَا كَسَبَتْ رَهِينَةٌkecuali golongan kanan,﴿39﴾إِلَّا أَصْحَابَ الْيَمِينِberada di dalam surga, mereka tanya menanya,﴿40﴾فِي جَنَّاتٍ يَتَسَاءَلُونَtentang keadaan orang-orang yang berdosa,﴿41﴾عَنِ الْمُجْرِمِينَApakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar neraka?’﴿42﴾مَا سَلَكَكُمْ فِي سَقَرَ81-At-Takwir 13dan apabila surga didekatkan,﴿13﴾وَإِذَا الْجَنَّةُ أُزْلِفَتْ89-Al-Fajr 27-30Hai jiwa yang tenang.﴿27﴾يَا أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُKembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.﴿28﴾ارْجِعِي إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةًMaka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku,﴿29﴾فَادْخُلِي فِي عِبَادِيmasuklah ke dalam surga-Ku.﴿30﴾وَادْخُلِي جَنَّتِي85-Al-Burooj 11Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.﴿11﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْكَبِيرُ77-Al-Mursalat 41-44Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam naungan yang teduh dan di sekitar mata-mata air.﴿41﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي ظِلَالٍ وَعُيُونٍDan mendapat buah-buahan dari macam-macam yang mereka ingini.﴿42﴾وَفَوَاكِهَ مِمَّا يَشْتَهُونَDikatakan kepada mereka Makan dan minumlah kamu dengan enak karena apa yang telah kamu kerjakan’.﴿43﴾كُلُوا وَاشْرَبُوا هَنِيئًا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَSesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.﴿44﴾إِنَّا كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ50-Qaf 31-35Dan didekatkanlah surga itu kepada orang-orang yang bertakwa pada tempat yang tiada jauh dari mereka.﴿31﴾وَأُزْلِفَتِ الْجَنَّةُ لِلْمُتَّقِينَ غَيْرَ بَعِيدٍInilah yang dijanjikan kepadamu, yaitu kepada setiap hamba yang selalu kembali kepada Allah lagi memelihara semua peraturan-peraturan-Nya﴿32﴾هَٰذَا مَا تُوعَدُونَ لِكُلِّ أَوَّابٍ حَفِيظٍYaitu orang yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sedang Dia tidak kelihatan olehnya dan dia datang dengan hati yang bertaubat,﴿33﴾مَّنْ خَشِيَ الرَّحْمَٰنَ بِالْغَيْبِ وَجَاءَ بِقَلْبٍ مُّنِيبٍmasukilah surga itu dengan aman, itulah hari kekekalan.﴿34﴾ادْخُلُوهَا بِسَلَامٍ ۖ ذَٰلِكَ يَوْمُ الْخُلُودِMereka di dalamnya memperoleh apa yang mereka kehendaki; dan pada sisi Kami ada tambahannya.﴿35﴾لَهُم مَّا يَشَاءُونَ فِيهَا وَلَدَيْنَا مَزِيدٌ54-Al-Qamar 54-55Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu di dalam taman-taman dan sungai-sungai,﴿54﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَنَهَرٍdi tempat yang disenangi di sisi Tuhan Yang Berkuasa.﴿55﴾فِي مَقْعَدِ صِدْقٍ عِندَ مَلِيكٍ مُّقْتَدِرٍ38-Sad 49-54Ini adalah kehormatan bagi mereka. Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa benar-benar disediakan tempat kembali yang baik,﴿49﴾هَٰذَا ذِكْرٌ ۚ وَإِنَّ لِلْمُتَّقِينَ لَحُسْنَ مَآبٍyaitu surga Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka,﴿50﴾جَنَّاتِ عَدْنٍ مُّفَتَّحَةً لَّهُمُ الْأَبْوَابُdi dalamnya mereka bertelekan diatas dipan-dipan sambil meminta buah-buahan yang banyak dan minuman di surga itu.﴿51﴾مُتَّكِئِينَ فِيهَا يَدْعُونَ فِيهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ وَشَرَابٍDan pada sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan sebaya umurnya.﴿52﴾۞ وَعِندَهُمْ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ أَتْرَابٌInilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari berhisab.﴿53﴾هَٰذَا مَا تُوعَدُونَ لِيَوْمِ الْحِسَابِSesungguhnya ini adalah benar-benar rezeki dari Kami yang tiada habis-habisnya.﴿54﴾إِنَّ هَٰذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهُ مِن نَّفَادٍ7-Al-A’raf 40Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga unta masuk ke lubang jarum. Demikianlah Kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang berbuat kejahatan.﴿40﴾إِنَّ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِنَا وَاسْتَكْبَرُوا عَنْهَا لَا تُفَتَّحُ لَهُمْ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَلَا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ حَتَّىٰ يَلِجَ الْجَمَلُ فِي سَمِّ الْخِيَاطِ ۚ وَكَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُجْرِمِينَ7-Al-A’raf 42-44dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.﴿42﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَا نُكَلِّفُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَDan Kami cabut segala macam dendam yang berada di dalam dada mereka; mengalir di bawah mereka sungai-sungai dan mereka berkata Segala puji bagi Allah yang telah menunjuki kami kepada surga ini. Dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Allah tidak memberi kami petunjuk. Sesungguhnya telah datang rasul-rasul Tuhan kami, membawa kebenaran’. Dan diserukan kepada mereka ltulah surga yang diwariskan kepadamu, disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan’.﴿43﴾وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِم مِّنْ غِلٍّ تَجْرِي مِن تَحْتِهِمُ الْأَنْهَارُ ۖ وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ ۖ لَقَدْ جَاءَتْ رُسُلُ رَبِّنَا بِالْحَقِّ ۖ وَنُودُوا أَن تِلْكُمُ الْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَDan penghuni-penghuni surga berseru kepada Penghuni-penghuni neraka dengan mengatakan Sesungguhnya kami dengan sebenarnya telah memperoleh apa yang Tuhan kami menjanjikannya kepada kami. Maka apakah kamu telah memperoleh dengan sebenarnya apa azab yang Tuhan kamu menjanjikannya kepadamu?’ Mereka penduduk neraka menjawab Betul’. Kemudian seorang penyeru malaikat mengumumkan di antara kedua golongan itu Kutukan Allah ditimpakan kepada orang-orang yang zalim,﴿44﴾وَنَادَىٰ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ أَصْحَابَ النَّارِ أَن قَدْ وَجَدْنَا مَا وَعَدَنَا رَبُّنَا حَقًّا فَهَلْ وَجَدتُّم مَّا وَعَدَ رَبُّكُمْ حَقًّا ۖ قَالُوا نَعَمْ ۚ فَأَذَّنَ مُؤَذِّنٌ بَيْنَهُمْ أَن لَّعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الظَّالِمِينَ7-Al-A’raf 46-50Dan di antara keduanya penghuni surga dan neraka ada batas; dan di atas A’raaf itu ada orang-orang yang mengenal masing-masing dari dua golongan itu dengan tanda-tanda mereka. Dan mereka menyeru penduduk surga Salaamun alaikum’. Mereka belum lagi memasukinya, sedang mereka ingin segera memasukinya.﴿46﴾وَبَيْنَهُمَا حِجَابٌ ۚ وَعَلَى الْأَعْرَافِ رِجَالٌ يَعْرِفُونَ كُلًّا بِسِيمَاهُمْ ۚ وَنَادَوْا أَصْحَابَ الْجَنَّةِ أَن سَلَامٌ عَلَيْكُمْ ۚ لَمْ يَدْخُلُوهَا وَهُمْ يَطْمَعُونَDan apabila pandangan mereka dialihkan ke arah penghuni neraka, mereka berkata Ya Tuhan kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang yang zalim itu’.﴿47﴾۞ وَإِذَا صُرِفَتْ أَبْصَارُهُمْ تِلْقَاءَ أَصْحَابِ النَّارِ قَالُوا رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا مَعَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَDan orang-orang yang di atas A’raaf memanggil beberapa orang pemuka-pemuka orang kafir yang mereka mengenalnya dengan tanda-tandanya dengan mengatakan Harta yang kamu kumpulkan dan apa yang selalu kamu sombongkan itu, tidaklah memberi manfaat kepadamu’.﴿48﴾وَنَادَىٰ أَصْحَابُ الْأَعْرَافِ رِجَالًا يَعْرِفُونَهُم بِسِيمَاهُمْ قَالُوا مَا أَغْنَىٰ عَنكُمْ جَمْعُكُمْ وَمَا كُنتُمْ تَسْتَكْبِرُونَOrang-orang di atas A’raaf bertanya kepada penghuni neraka Itukah orang-orang yang kamu telah bersumpah bahwa mereka tidak akan mendapat rahmat Allah?’. Kepada orang mukmin itu dikatakan Masuklah ke dalam surga, tidak ada kekhawatiran terhadapmu dan tidak pula kamu bersedih hati’.﴿49﴾أَهَٰؤُلَاءِ الَّذِينَ أَقْسَمْتُمْ لَا يَنَالُهُمُ اللَّهُ بِرَحْمَةٍ ۚ ادْخُلُوا الْجَنَّةَ لَا خَوْفٌ عَلَيْكُمْ وَلَا أَنتُمْ تَحْزَنُونَDan penghuni neraka menyeru penghuni surga Limpahkanlah kepada kami sedikit air atau makanan yang telah direzekikan Allah kepadamu’. Mereka penghuni surga menjawab Sesungguhnya Allah telah mengharamkan keduanya itu atas orang-orang kafir,﴿50﴾وَنَادَىٰ أَصْحَابُ النَّارِ أَصْحَابَ الْجَنَّةِ أَنْ أَفِيضُوا عَلَيْنَا مِنَ الْمَاءِ أَوْ مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ ۚ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ حَرَّمَهُمَا عَلَى الْكَافِرِينَ36-Ya-seen 25-27Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka dengarkanlah pengakuan keimananku.﴿25﴾إِنِّي آمَنتُ بِرَبِّكُمْ فَاسْمَعُونِDikatakan kepadanya Masuklah ke surga’. Ia berkata Alangkah baiknya sekiranya kamumku mengetahui.﴿26﴾قِيلَ ادْخُلِ الْجَنَّةَ ۖ قَالَ يَا لَيْتَ قَوْمِي يَعْلَمُونَApa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun kepadaku dan menjadikan aku termasuk orang-orang yang dimuliakan’.﴿27﴾بِمَا غَفَرَ لِي رَبِّي وَجَعَلَنِي مِنَ الْمُكْرَمِينَ36-Ya-seen 55-58Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan mereka.﴿55﴾إِنَّ أَصْحَابَ الْجَنَّةِ الْيَوْمَ فِي شُغُلٍ فَاكِهُونَMereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bertelekan di atas dipan-dipan.﴿56﴾هُمْ وَأَزْوَاجُهُمْ فِي ظِلَالٍ عَلَى الْأَرَائِكِ مُتَّكِئُونَDi surga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta.﴿57﴾لَهُمْ فِيهَا فَاكِهَةٌ وَلَهُم مَّا يَدَّعُونَKepada mereka dikatakan Salam’, sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.﴿58﴾سَلَامٌ قَوْلًا مِّن رَّبٍّ رَّحِيمٍ25-Al-Furqan 15-16Katakanlah Apa azab yang demikian itukah yang baik, atau surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa?’ Dia menjadi balasan dan tempat kembali bagi mereka?’.﴿15﴾قُلْ أَذَٰلِكَ خَيْرٌ أَمْ جَنَّةُ الْخُلْدِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ ۚ كَانَتْ لَهُمْ جَزَاءً وَمَصِيرًاBagi mereka di dalam surga itu apa yang mereka kehendaki, sedang mereka kekal di dalamnya. Hal itu adalah janji dari Tuhanmu yang patut dimohonkan kepada-Nya.﴿16﴾لَّهُمْ فِيهَا مَا يَشَاءُونَ خَالِدِينَ ۚ كَانَ عَلَىٰ رَبِّكَ وَعْدًا مَّسْئُولًا25-Al-Furqan 24Penghuni-penghuni surga pada hari itu palig baik tempat tinggalnya dan paling indah tempat istirahatnya.﴿24﴾أَصْحَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَئِذٍ خَيْرٌ مُّسْتَقَرًّا وَأَحْسَنُ مَقِيلًا25-Al-Furqan 75Mereka itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi dalam surga karena kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan selamat di dalamnya,﴿75﴾أُولَٰئِكَ يُجْزَوْنَ الْغُرْفَةَ بِمَا صَبَرُوا وَيُلَقَّوْنَ فِيهَا تَحِيَّةً وَسَلَامًا35-Fatir 31-35Dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu yaitu Al Kitab Al Quran itulah yang benar, dengan membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Mengetahui lagi Maha Melihat keadaan hamba-hamba-Nya.﴿31﴾وَالَّذِي أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ هُوَ الْحَقُّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ بِعِبَادِهِ لَخَبِيرٌ بَصِيرٌKemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan diantara mereka ada pula yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar.﴿32﴾ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا ۖ فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِّنَفْسِهِ وَمِنْهُم مُّقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُBagi mereka surga Adn mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas, dan dengan mutiara, dan pakaian mereka didalamnya adalah sutera.﴿33﴾جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤًا ۖ وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌDan mereka berkata Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami benar-benar Maha Pengampum lagi Maha Mensyukuri.﴿34﴾وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَذْهَبَ عَنَّا الْحَزَنَ ۖ إِنَّ رَبَّنَا لَغَفُورٌ شَكُورٌYang menempatkan kami dalam tempat yang kekal surga dari karunia-Nya; didalamnya kami tiada merasa lelah dan tiada pula merasa lesu’.﴿35﴾الَّذِي أَحَلَّنَا دَارَ الْمُقَامَةِ مِن فَضْلِهِ لَا يَمَسُّنَا فِيهَا نَصَبٌ وَلَا يَمَسُّنَا فِيهَا لُغُوبٌ19-Maryam 60-63kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk surga dan tidak dianiaya dirugikan sedikitpun,﴿60﴾إِلَّا مَن تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَأُولَٰئِكَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ وَلَا يُظْلَمُونَ شَيْئًاyaitu surga Adn yang telah dijanjikan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah kepada hamba-hamba-Nya, sekalipun surga itu tidak nampak. Sesungguhnya janji Allah itu pasti akan ditepati.﴿61﴾جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدَ الرَّحْمَٰنُ عِبَادَهُ بِالْغَيْبِ ۚ إِنَّهُ كَانَ وَعْدُهُ مَأْتِيًّاMereka tidak mendengar perkataan yang tak berguna di dalam surga, kecuali ucapan salam. Bagi mereka rezekinya di surga itu tiap-tiap pagi dan petang.﴿62﴾لَّا يَسْمَعُونَ فِيهَا لَغْوًا إِلَّا سَلَامًا ۖ وَلَهُمْ رِزْقُهُمْ فِيهَا بُكْرَةً وَعَشِيًّاItulah surga yang akan Kami wariskan kepada hamba-hamba Kami yang selalu bertakwa.﴿63﴾تِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِي نُورِثُ مِنْ عِبَادِنَا مَن كَانَ تَقِيًّا20-Taha 75-76Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi mulia,﴿75﴾وَمَن يَأْتِهِ مُؤْمِنًا قَدْ عَمِلَ الصَّالِحَاتِ فَأُولَٰئِكَ لَهُمُ الدَّرَجَاتُ الْعُلَىٰyaitu surga Adn yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Dan itu adalah balasan bagi orang yang bersih dari kekafiran dan kemaksiatan.﴿76﴾جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ وَذَٰلِكَ جَزَاءُ مَن تَزَكَّىٰ56-Al-Waqi’ah 10-40Dan orang-orang yang beriman paling dahulu,﴿10﴾وَالسَّابِقُونَ السَّابِقُونَMereka itulah yang didekatkan kepada Allah.﴿11﴾أُولَٰئِكَ الْمُقَرَّبُونَBerada dalam jannah kenikmatan.﴿12﴾فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِSegolongan besar dari orang-orang yang terdahulu,﴿13﴾ثُلَّةٌ مِّنَ الْأَوَّلِينَdan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian﴿14﴾وَقَلِيلٌ مِّنَ الْآخِرِينَMereka berada di atas dipan yang bertahta emas dan permata,﴿15﴾عَلَىٰ سُرُرٍ مَّوْضُونَةٍseraya bertelekan di atasnya berhadap-hadapan.﴿16﴾مُّتَّكِئِينَ عَلَيْهَا مُتَقَابِلِينَMereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda,﴿17﴾يَطُوفُ عَلَيْهِمْ وِلْدَانٌ مُّخَلَّدُونَdengan membawa gelas, cerek dan minuman yang diambil dari air yang mengalir,﴿18﴾بِأَكْوَابٍ وَأَبَارِيقَ وَكَأْسٍ مِّن مَّعِينٍmereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk,﴿19﴾لَّا يُصَدَّعُونَ عَنْهَا وَلَا يُنزِفُونَdan buah-buahan dari apa yang mereka pilih,﴿20﴾وَفَاكِهَةٍ مِّمَّا يَتَخَيَّرُونَdan daging burung dari apa yang mereka inginkan.﴿21﴾وَلَحْمِ طَيْرٍ مِّمَّا يَشْتَهُونَDan ada bidadari-bidadari bermata jeli,﴿22﴾وَحُورٌ عِينٌlaksana mutiara yang tersimpan baik.﴿23﴾كَأَمْثَالِ اللُّؤْلُؤِ الْمَكْنُونِSebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan.﴿24﴾جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَMereka tidak mendengar di dalamnya perkataan yang sia-sia dan tidak pula perkataan yang menimbulkan dosa,﴿25﴾لَا يَسْمَعُونَ فِيهَا لَغْوًا وَلَا تَأْثِيمًاakan tetapi mereka mendengar ucapan salam.﴿26﴾إِلَّا قِيلًا سَلَامًا سَلَامًاDan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu.﴿27﴾وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِBerada di antara pohon bidara yang tak berduri,﴿28﴾فِي سِدْرٍ مَّخْضُودٍdan pohon pisang yang bersusun-susun buahnya,﴿29﴾وَطَلْحٍ مَّنضُودٍdan naungan yang terbentang luas,﴿30﴾وَظِلٍّ مَّمْدُودٍdan air yang tercurah,﴿31﴾وَمَاءٍ مَّسْكُوبٍdan buah-buahan yang banyak,﴿32﴾وَفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍyang tidak berhenti berbuah dan tidak terlarang mengambilnya.﴿33﴾لَّا مَقْطُوعَةٍ وَلَا مَمْنُوعَةٍdan kasur-kasur yang tebal lagi empuk.﴿34﴾وَفُرُشٍ مَّرْفُوعَةٍSesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan langsung﴿35﴾إِنَّا أَنشَأْنَاهُنَّ إِنشَاءًdan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan.﴿36﴾فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًاpenuh cinta lagi sebaya umurnya.﴿37﴾عُرُبًا أَتْرَابًاKami ciptakan mereka untuk golongan kanan,﴿38﴾لِّأَصْحَابِ الْيَمِينِyaitu segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu.﴿39﴾ثُلَّةٌ مِّنَ الْأَوَّلِينَdan segolongan besar pula dari orang-orang yang kemudian.﴿40﴾وَثُلَّةٌ مِّنَ الْآخِرِينَ56-Al-Waqi’ah 89-91maka dia memperoleh ketenteraman dan rezeki serta jannah kenikmatan.﴿89﴾فَرَوْحٌ وَرَيْحَانٌ وَجَنَّتُ نَعِيمٍDan adapun jika dia termasuk golongan kanan,﴿90﴾وَأَمَّا إِن كَانَ مِنْ أَصْحَابِ الْيَمِينِmaka keselamatanlah bagimu karena kamu dari golongan kanan.﴿91﴾فَسَلَامٌ لَّكَ مِنْ أَصْحَابِ الْيَمِينِ26-Ash-Shuara 90dan di hari itu didekatkanlah surga kepada orang-orang yang bertakwa,﴿90﴾وَأُزْلِفَتِ الْجَنَّةُ لِلْمُتَّقِينَ10-Yunus 9-10Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam surga yang penuh kenikmatan.﴿9﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ يَهْدِيهِمْ رَبُّهُم بِإِيمَانِهِمْ ۖ تَجْرِي مِن تَحْتِهِمُ الْأَنْهَارُ فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِDo’a mereka di dalamnya ialah Subhanakallahumma’, dan salam penghormatan mereka ialah Salam’. Dan penutup doa mereka ialah Alhamdulilaahi Rabbil aalamin’.﴿10﴾دَعْوَاهُمْ فِيهَا سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَتَحِيَّتُهُمْ فِيهَا سَلَامٌ ۚ وَآخِرُ دَعْوَاهُمْ أَنِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ10-Yunus 25-26Allah menyeru manusia ke Darussalam surga, dan menunjuki orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus Islam.﴿25﴾وَاللَّهُ يَدْعُو إِلَىٰ دَارِ السَّلَامِ وَيَهْدِي مَن يَشَاءُ إِلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍBagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik surga dan tambahannya. Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak pula kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya.﴿26﴾۞ لِّلَّذِينَ أَحْسَنُوا الْحُسْنَىٰ وَزِيَادَةٌ ۖ وَلَا يَرْهَقُ وُجُوهَهُمْ قَتَرٌ وَلَا ذِلَّةٌ ۚ أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ11-Hud 23Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.﴿23﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَأَخْبَتُوا إِلَىٰ رَبِّهِمْ أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ11-Hud 108Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki yang lain; sebagai karunia yang tiada putus-putusnya.﴿108﴾۞ وَأَمَّا الَّذِينَ سُعِدُوا فَفِي الْجَنَّةِ خَالِدِينَ فِيهَا مَا دَامَتِ السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ إِلَّا مَا شَاءَ رَبُّكَ ۖ عَطَاءً غَيْرَ مَجْذُوذٍ15-Al-Hijr 45-48Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga taman-taman dan di dekat mata air-mata air yang mengalir.﴿45﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍDikatakan kepada mereka Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera lagi aman’﴿46﴾ادْخُلُوهَا بِسَلَامٍ آمِنِينَDan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.﴿47﴾وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِم مِّنْ غِلٍّ إِخْوَانًا عَلَىٰ سُرُرٍ مُّتَقَابِلِينَMereka tidak merasa lelah di dalamnya dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya.﴿48﴾لَا يَمَسُّهُمْ فِيهَا نَصَبٌ وَمَا هُم مِّنْهَا بِمُخْرَجِينَ6-Al-An’am 127Bagi mereka disediakan darussalam surga pada sisi Tuhannya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka kerjakan.﴿127﴾۞ لَهُمْ دَارُ السَّلَامِ عِندَ رَبِّهِمْ ۖ وَهُوَ وَلِيُّهُم بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ37-As-Saaffat 40-61tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan dari dosa.﴿40﴾إِلَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَMereka itu memperoleh rezeki yang tertentu,﴿41﴾أُولَٰئِكَ لَهُمْ رِزْقٌ مَّعْلُومٌyaitu buah-buahan. Dan mereka adalah orang-orang yang dimuliakan,﴿42﴾فَوَاكِهُ ۖ وَهُم مُّكْرَمُونَdi dalam surga-surga yang penuh nikmat.﴿43﴾فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِdi atas takhta-takhta kebesaran berhadap-hadapan.﴿44﴾عَلَىٰ سُرُرٍ مُّتَقَابِلِينَDiedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir.﴿45﴾يُطَافُ عَلَيْهِم بِكَأْسٍ مِّن مَّعِينٍWarnanya putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum.﴿46﴾بَيْضَاءَ لَذَّةٍ لِّلشَّارِبِينَTidak ada dalam khamar itu alkohol dan mereka tiada mabuk karenanya.﴿47﴾لَا فِيهَا غَوْلٌ وَلَا هُمْ عَنْهَا يُنزَفُونَDi sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan jelita matanya,﴿48﴾وَعِندَهُمْ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ عِينٌseakan-akan mereka adalah telur burung unta yang tersimpan dengan baik.﴿49﴾كَأَنَّهُنَّ بَيْضٌ مَّكْنُونٌLalu sebahagian mereka menghadap kepada sebahagian yang lain sambil bercakap-cakap.﴿50﴾فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَسَاءَلُونَBerkatalah salah seorang di antara mereka Sesungguhnya aku dahulu di dunia mempunyai seorang teman,﴿51﴾قَالَ قَائِلٌ مِّنْهُمْ إِنِّي كَانَ لِي قَرِينٌyang berkata Apakah kamu sungguh-sungguh termasuk orang-orang yang membenarkan hari berbangkit?﴿52﴾يَقُولُ أَإِنَّكَ لَمِنَ الْمُصَدِّقِينَApakah bila kita telah mati dan kita telah menjadi tanah dan tulang belulang, apakah sesungguhnya kita benar-benar akan dibangkitkan untuk diberi pembalasan?’﴿53﴾أَإِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَإِنَّا لَمَدِينُونَBerkata pulalah ia Maukah kamu meninjau temanku itu?’﴿54﴾قَالَ هَلْ أَنتُم مُّطَّلِعُونَMaka ia meninjaunya, lalu dia melihat temannya itu di tengah-tengah neraka menyala-nyala.﴿55﴾فَاطَّلَعَ فَرَآهُ فِي سَوَاءِ الْجَحِيمِIa berkata pula Demi Allah, sesungguhnya kamu benar-benar hampir mencelakakanku,﴿56﴾قَالَ تَاللَّهِ إِن كِدتَّ لَتُرْدِينِjikalau tidaklah karena nikmat Tuhanku pastilah aku termasuk orang-orang yang diseret ke neraka.﴿57﴾وَلَوْلَا نِعْمَةُ رَبِّي لَكُنتُ مِنَ الْمُحْضَرِينَMaka apakah kita tidak akan mati?,﴿58﴾أَفَمَا نَحْنُ بِمَيِّتِينَmelainkan hanya kematian kita yang pertama saja di dunia, dan kita tidak akan disiksa di akhirat ini?﴿59﴾إِلَّا مَوْتَتَنَا الْأُولَىٰ وَمَا نَحْنُ بِمُعَذَّبِينَSesungguhnya ini benar-benar kemenangan yang besar.﴿60﴾إِنَّ هَٰذَا لَهُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُUntuk kemenangan serupa ini hendaklah berusaha orang-orang yang bekerja’﴿61﴾لِمِثْلِ هَٰذَا فَلْيَعْمَلِ الْعَامِلُونَ31-Luqman 8-9Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi mereka surga-surga yang penuh kenikmatan,﴿8﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَهُمْ جَنَّاتُ النَّعِيمِKekal mereka di dalamnya; sebagai janji Allah yang benar. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.﴿9﴾خَالِدِينَ فِيهَا ۖ وَعْدَ اللَّهِ حَقًّا ۚ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ34-Saba 37Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan pula anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada Kami sedikitpun; tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka itulah yang memperoleh balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan; dan mereka aman sentosa di tempat-tempat yang tinggi dalam surga.﴿37﴾وَمَا أَمْوَالُكُمْ وَلَا أَوْلَادُكُم بِالَّتِي تُقَرِّبُكُمْ عِندَنَا زُلْفَىٰ إِلَّا مَنْ آمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَأُولَٰئِكَ لَهُمْ جَزَاءُ الضِّعْفِ بِمَا عَمِلُوا وَهُمْ فِي الْغُرُفَاتِ آمِنُونَ39-Az-Zumar 20Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya mereka mendapat tempat-tempat yang tinggi, di atasnya dibangun pula tempat-tempat yang tinggi yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Allah telah berjanji dengan sebenar-benarnya. Allah tidak akan memungkiri janji-Nya.﴿20﴾لَٰكِنِ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ غُرَفٌ مِّن فَوْقِهَا غُرَفٌ مَّبْنِيَّةٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ وَعْدَ اللَّهِ ۖ لَا يُخْلِفُ اللَّهُ الْمِيعَادَ39-Az-Zumar 73-74Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam surga berombong-rombongan pula. Sehingga apabila mereka sampai ke surga itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya Kesejahteraan dilimpahkan atasmu. Berbahagialah kamu! maka masukilah surga ini, sedang kamu kekal di dalamnya’.﴿73﴾وَسِيقَ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ إِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَاءُوهَا وَفُتِحَتْ أَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَDan mereka mengucapkan Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah memberi kepada kami tempat ini sedang kami diperkenankan menempati tempat dalam surga di mana saja yang kami kehendaki; maka surga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal’.﴿74﴾وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي صَدَقَنَا وَعْدَهُ وَأَوْرَثَنَا الْأَرْضَ نَتَبَوَّأُ مِنَ الْجَنَّةِ حَيْثُ نَشَاءُ ۖ فَنِعْمَ أَجْرُ الْعَامِلِينَ41-Fussilat 30Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan Tuhan kami ialah Allah’ kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu’.﴿30﴾إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنتُمْ تُوعَدُونَ42-Ash-Shura 7Demikianlah Kami wahyukan kepadamu Al Quran dalam bahasa Arab, supaya kamu memberi peringatan kepada ummul Qura penduduk Mekah dan penduduk negeri-negeri sekelilingnya serta memberi peringatan pula tentang hari berkumpul kiamat yang tidak ada keraguan padanya. Segolongan masuk surga, dan segolongan masuk Jahannam.﴿7﴾وَكَذَٰلِكَ أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لِّتُنذِرَ أُمَّ الْقُرَىٰ وَمَنْ حَوْلَهَا وَتُنذِرَ يَوْمَ الْجَمْعِ لَا رَيْبَ فِيهِ ۚ فَرِيقٌ فِي الْجَنَّةِ وَفَرِيقٌ فِي السَّعِيرِ42-Ash-Shura 22-23Kamu lihat orang-orang yang zalim sangat ketakutan karena kejahatan-kejahatan yang telah mereka kerjakan, sedang siksaan menimpa mereka. Dan orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh berada di dalam taman-taman surga, mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki di sisi Tuhan mereka. Yang demikian itu adalah karunia yang besar.﴿22﴾تَرَى الظَّالِمِينَ مُشْفِقِينَ مِمَّا كَسَبُوا وَهُوَ وَاقِعٌ بِهِمْ ۗ وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فِي رَوْضَاتِ الْجَنَّاتِ ۖ لَهُم مَّا يَشَاءُونَ عِندَ رَبِّهِمْ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُItulah karunia yang dengan itu Allah menggembirakan hamba-hamba-Nya yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh. Katakanlah Aku tidak meminta kepadamu sesuatu upahpun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan’. Dan siapa yang mengerjakan kebaikan akan Kami tambahkan baginya kebaikan pada kebaikannya itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.﴿23﴾ذَٰلِكَ الَّذِي يُبَشِّرُ اللَّهُ عِبَادَهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ ۗ قُل لَّا أَسْأَلُكُمْ عَلَيْهِ أَجْرًا إِلَّا الْمَوَدَّةَ فِي الْقُرْبَىٰ ۗ وَمَن يَقْتَرِفْ حَسَنَةً نَّزِدْ لَهُ فِيهَا حُسْنًا ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ شَكُورٌ43-Az-Zukhruf 68-73Hai hamba-hamba-Ku, tiada kekhawatiran terhadapmu pada hari ini dan tidak pula kamu bersedih hati.﴿68﴾يَا عِبَادِ لَا خَوْفٌ عَلَيْكُمُ الْيَوْمَ وَلَا أَنتُمْ تَحْزَنُونَYaitu orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu orang-orang yang berserah diri.﴿69﴾الَّذِينَ آمَنُوا بِآيَاتِنَا وَكَانُوا مُسْلِمِينَMasuklah kamu ke dalam surga, kamu dan isteri-isteri kamu digembirakan’.﴿70﴾ادْخُلُوا الْجَنَّةَ أَنتُمْ وَأَزْوَاجُكُمْ تُحْبَرُونَDiedarkan kepada mereka piring-piring dari emas, dan piala-piala dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap dipandang mata dan kamu kekal di dalamnya’.﴿71﴾يُطَافُ عَلَيْهِم بِصِحَافٍ مِّن ذَهَبٍ وَأَكْوَابٍ ۖ وَفِيهَا مَا تَشْتَهِيهِ الْأَنفُسُ وَتَلَذُّ الْأَعْيُنُ ۖ وَأَنتُمْ فِيهَا خَالِدُونَDan itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu kamu kerjakan.﴿72﴾وَتِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِي أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَDi dalam surga itu ada buah-buahan yang banyak untukmu yang sebahagiannya kamu makan.﴿73﴾لَكُمْ فِيهَا فَاكِهَةٌ كَثِيرَةٌ مِّنْهَا تَأْكُلُونَ44-Ad-Dukhan 51-57Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman,﴿51﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي مَقَامٍ أَمِينٍyaitu di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air;﴿52﴾فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍmereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, duduk berhadap-hadapan,﴿53﴾يَلْبَسُونَ مِن سُندُسٍ وَإِسْتَبْرَقٍ مُّتَقَابِلِينَdemikianlah. Dan Kami berikan kepada mereka bidadari.﴿54﴾كَذَٰلِكَ وَزَوَّجْنَاهُم بِحُورٍ عِينٍDi dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman dari segala kekhawatiran,﴿55﴾يَدْعُونَ فِيهَا بِكُلِّ فَاكِهَةٍ آمِنِينَmereka tidak akan merasakan mati di dalamnya kecuali mati di dunia. Dan Allah memelihara mereka dari azab neraka,﴿56﴾لَا يَذُوقُونَ فِيهَا الْمَوْتَ إِلَّا الْمَوْتَةَ الْأُولَىٰ ۖ وَوَقَاهُمْ عَذَابَ الْجَحِيمِsebagai karunia dari Tuhanmu. Yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar.﴿57﴾فَضْلًا مِّن رَّبِّكَ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ46-Al-Ahqaf 13-16Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan Tuhan kami ialah Allah’, kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada pula berduka cita.﴿13﴾إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَMereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya; sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.﴿14﴾أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ خَالِدِينَ فِيهَا جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَKami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah pula. Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan memberi kebaikan kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri’.﴿15﴾وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ إِحْسَانًا ۖ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ كُرْهًا وَوَضَعَتْهُ كُرْهًا ۖ وَحَمْلُهُ وَفِصَالُهُ ثَلَاثُونَ شَهْرًا ۚ حَتَّىٰ إِذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِينَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي ۖ إِنِّي تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّي مِنَ الْمُسْلِمِينَMereka itulah orang-orang yang Kami terima dari mereka amal yang baik yang telah mereka kerjakan dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghuni surga, sebagai janji yang benar yang telah dijanjikan kepada mereka.﴿16﴾أُولَٰئِكَ الَّذِينَ نَتَقَبَّلُ عَنْهُمْ أَحْسَنَ مَا عَمِلُوا وَنَتَجَاوَزُ عَن سَيِّئَاتِهِمْ فِي أَصْحَابِ الْجَنَّةِ ۖ وَعْدَ الصِّدْقِ الَّذِي كَانُوا يُوعَدُونَ51-Adh-Dhariyat 15-19Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam taman-taman surga dan mata air-mata air,﴿15﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍsambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.﴿16﴾آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَٰلِكَ مُحْسِنِينَDi dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.﴿17﴾كَانُوا قَلِيلًا مِّنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَDan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.﴿18﴾وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَDan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.﴿19﴾وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ88-Al-Ghashiya 8-16Banyak muka pada hari itu berseri-seri,﴿8﴾وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَّاعِمَةٌmerasa senang karena usahanya,﴿9﴾لِّسَعْيِهَا رَاضِيَةٌdalam surga yang tinggi,﴿10﴾فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٍtidak kamu dengar di dalamnya perkataan yang tidak berguna.﴿11﴾لَّا تَسْمَعُ فِيهَا لَاغِيَةًDi dalamnya ada mata air yang mengalir.﴿12﴾فِيهَا عَيْنٌ جَارِيَةٌDi dalamnya ada takhta-takhta yang ditinggikan,﴿13﴾فِيهَا سُرُرٌ مَّرْفُوعَةٌdan gelas-gelas yang terletak di dekatnya,﴿14﴾وَأَكْوَابٌ مَّوْضُوعَةٌdan bantal-bantal sandaran yang tersusun,﴿15﴾وَنَمَارِقُ مَصْفُوفَةٌdan permadani-permadani yang terhampar.﴿16﴾وَزَرَابِيُّ مَبْثُوثَةٌ18-Al-Kahf 30-31Sesunggunya mereka yang beriman dan beramal saleh, tentulah Kami tidak akan menyia-nyiakan pahala orang-orang yang mengerjakan amalannya dengan yang baik.﴿30﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ إِنَّا لَا نُضِيعُ أَجْرَ مَنْ أَحْسَنَ عَمَلًاMereka itulah orang-orang yang bagi mereka surga Adn, mengalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka dihiasi dengan gelang mas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat istirahat yang indah;﴿31﴾أُولَٰئِكَ لَهُمْ جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهِمُ الْأَنْهَارُ يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَيَلْبَسُونَ ثِيَابًا خُضْرًا مِّن سُندُسٍ وَإِسْتَبْرَقٍ مُّتَّكِئِينَ فِيهَا عَلَى الْأَرَائِكِ ۚ نِعْمَ الثَّوَابُ وَحَسُنَتْ مُرْتَفَقًا18-Al-Kahf 107-108Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,﴿107﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ كَانَتْ لَهُمْ جَنَّاتُ الْفِرْدَوْسِ نُزُلًاmereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah dari padanya.﴿108﴾خَالِدِينَ فِيهَا لَا يَبْغُونَ عَنْهَا حِوَلًا16-An-Nahl 30-32Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?’ Mereka menjawab Allah telah menurunkan kebaikan’. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat pembalasan yang baik. Dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa,﴿30﴾۞ وَقِيلَ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا مَاذَا أَنزَلَ رَبُّكُمْ ۚ قَالُوا خَيْرًا ۗ لِّلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هَٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۚ وَلَدَارُ الْآخِرَةِ خَيْرٌ ۚ وَلَنِعْمَ دَارُ الْمُتَّقِينَyaitu surga Adn yang mereka masuk ke dalamnya, mengalir di bawahnya sungai-sungai, di dalam surga itu mereka mendapat segala apa yang mereka kehendaki. Demikianlah Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bertakwa,﴿31﴾جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ لَهُمْ فِيهَا مَا يَشَاءُونَ ۚ كَذَٰلِكَ يَجْزِي اللَّهُ الْمُتَّقِينَyaitu orang-orang yang diwafatkan dalam keadaan baik oleh para malaikat dengan mengatakan kepada mereka Salaamun’alaikum, masuklah kamu ke dalam surga itu disebabkan apa yang telah kamu kerjakan’.﴿32﴾الَّذِينَ تَتَوَفَّاهُمُ الْمَلَائِكَةُ طَيِّبِينَ ۙ يَقُولُونَ سَلَامٌ عَلَيْكُمُ ادْخُلُوا الْجَنَّةَ بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ14-Ibrahim 23Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam surga itu ialah salaam’.﴿23﴾وَأُدْخِلَ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ ۖ تَحِيَّتُهُمْ فِيهَا سَلَامٌ23-Al-Mu’minoon 2-11yaitu orang-orang yang khusyu’ dalam sembahyangnya,﴿2﴾الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَdan orang-orang yang menjauhkan diri dari perbuatan dan perkataan yang tiada berguna,﴿3﴾وَالَّذِينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَdan orang-orang yang menunaikan zakat,﴿4﴾وَالَّذِينَ هُمْ لِلزَّكَاةِ فَاعِلُونَdan orang-orang yang menjaga kemaluannya,﴿5﴾وَالَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حَافِظُونَkecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.﴿6﴾إِلَّا عَلَىٰ أَزْوَاجِهِمْ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَBarangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.﴿7﴾فَمَنِ ابْتَغَىٰ وَرَاءَ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْعَادُونَDan orang-orang yang memelihara amanat-amanat yang dipikulnya dan janjinya.﴿8﴾وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَdan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.﴿9﴾وَالَّذِينَ هُمْ عَلَىٰ صَلَوَاتِهِمْ يُحَافِظُونَMereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,﴿10﴾أُولَٰئِكَ هُمُ الْوَارِثُونَyakni yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.﴿11﴾الَّذِينَ يَرِثُونَ الْفِرْدَوْسَ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ32-As-Sajdah 19Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka jannah tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan.﴿19﴾أَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ جَنَّاتُ الْمَأْوَىٰ نُزُلًا بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ52-At-Tur 17-28Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam surga dan kenikmatan,﴿17﴾إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَنَعِيمٍmereka bersuka ria dengan apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka; dan Tuhan mereka memelihara mereka dari azab neraka.﴿18﴾فَاكِهِينَ بِمَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ وَوَقَاهُمْ رَبُّهُمْ عَذَابَ الْجَحِيمِDikatakan kepada mereka Makan dan minumlah dengan enak sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan’,﴿19﴾كُلُوا وَاشْرَبُوا هَنِيئًا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَmereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli.﴿20﴾مُتَّكِئِينَ عَلَىٰ سُرُرٍ مَّصْفُوفَةٍ ۖ وَزَوَّجْنَاهُم بِحُورٍ عِينٍDan orang-oranng yang beriman, dan yang anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi sedikitpun dari pahala amal mereka. Tiap-tiap manusia terikat dengan apa yang dikerjakannya.﴿21﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَاتَّبَعَتْهُمْ ذُرِّيَّتُهُم بِإِيمَانٍ أَلْحَقْنَا بِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَمَا أَلَتْنَاهُم مِّنْ عَمَلِهِم مِّن شَيْءٍ ۚ كُلُّ امْرِئٍ بِمَا كَسَبَ رَهِينٌDan Kami beri mereka tambahan dengan buah-buahan dan daging dari segala jenis yang mereka ingini.﴿22﴾وَأَمْدَدْنَاهُم بِفَاكِهَةٍ وَلَحْمٍ مِّمَّا يَشْتَهُونَDi dalam surga mereka saling memperebutkan piala gelas yang isinya tidak menimbulkan kata-kata yang tidak berfaedah dan tiada pula perbuatan dosa.﴿23﴾يَتَنَازَعُونَ فِيهَا كَأْسًا لَّا لَغْوٌ فِيهَا وَلَا تَأْثِيمٌDan berkeliling di sekitar mereka anak-anak muda untuk melayani mereka, seakan-akan mereka itu mutiara yang tersimpan.﴿24﴾۞ وَيَطُوفُ عَلَيْهِمْ غِلْمَانٌ لَّهُمْ كَأَنَّهُمْ لُؤْلُؤٌ مَّكْنُونٌDan sebahagian mereka menghadap kepada sebahagian yang lain saling tanya-menanya.﴿25﴾وَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَسَاءَلُونَMereka berkata Sesungguhnya kami dahulu, sewaktu berada di tengah-tengah keluarga kami merasa takut akan diazab’.﴿26﴾قَالُوا إِنَّا كُنَّا قَبْلُ فِي أَهْلِنَا مُشْفِقِينَMaka Allah memberikan karunia kepada kami dan memelihara kami dari azab neraka.﴿27﴾فَمَنَّ اللَّهُ عَلَيْنَا وَوَقَانَا عَذَابَ السَّمُومِSesungguhnya kami dahulu menyembah-Nya. Sesungguhnya Dialah yang melimpahkan kebaikan lagi Maha Penyayang.﴿28﴾إِنَّا كُنَّا مِن قَبْلُ نَدْعُوهُ ۖ إِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّحِيمُ69-Al-Haaqqah 19-24Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia berkata Ambillah, bacalah kitabku ini’.﴿19﴾فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ فَيَقُولُ هَاؤُمُ اقْرَءُوا كِتَابِيَهْSesungguhnya aku yakin, bahwa sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku.﴿20﴾إِنِّي ظَنَنتُ أَنِّي مُلَاقٍ حِسَابِيَهْMaka orang itu berada dalam kehidupan yang diridhai,﴿21﴾فَهُوَ فِي عِيشَةٍ رَّاضِيَةٍdalam surga yang tinggi,﴿22﴾فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٍbuah-buahannya dekat,﴿23﴾قُطُوفُهَا دَانِيَةٌkepada mereka dikatakan Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu’.﴿24﴾كُلُوا وَاشْرَبُوا هَنِيئًا بِمَا أَسْلَفْتُمْ فِي الْأَيَّامِ الْخَالِيَةِ70-Al-Ma’arij 22-39kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat,﴿22﴾إِلَّا الْمُصَلِّينَyang mereka itu tetap mengerjakan shalatnya,﴿23﴾الَّذِينَ هُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ دَائِمُونَdan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu,﴿24﴾وَالَّذِينَ فِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ مَّعْلُومٌbagi orang miskin yang meminta dan orang yang tidak mempunyai apa-apa yang tidak mau meminta,﴿25﴾لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِdan orang-orang yang mempercayai hari pembalasan,﴿26﴾وَالَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ الدِّينِdan orang-orang yang takut terhadap azab Tuhannya.﴿27﴾وَالَّذِينَ هُم مِّنْ عَذَابِ رَبِّهِم مُّشْفِقُونَKarena sesungguhnya azab Tuhan mereka tidak dapat orang merasa aman dari kedatangannya.﴿28﴾إِنَّ عَذَابَ رَبِّهِمْ غَيْرُ مَأْمُونٍDan orang-orang yang memelihara kemaluannya,﴿29﴾وَالَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حَافِظُونَkecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak-budak yang mereka miliki, maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.﴿30﴾إِلَّا عَلَىٰ أَزْوَاجِهِمْ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَBarangsiapa mencari yang di balik itu, maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.﴿31﴾فَمَنِ ابْتَغَىٰ وَرَاءَ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْعَادُونَDan orang-orang yang memelihara amanat-amanat yang dipikulnya dan janjinya.﴿32﴾وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَDan orang-orang yang memberikan kesaksiannya.﴿33﴾وَالَّذِينَ هُم بِشَهَادَاتِهِمْ قَائِمُونَDan orang-orang yang memelihara shalatnya.﴿34﴾وَالَّذِينَ هُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَMereka itu kekal di surga lagi dimuliakan.﴿35﴾أُولَٰئِكَ فِي جَنَّاتٍ مُّكْرَمُونَMengapakah orang-orang kafir itu bersegera datang ke arahmu,﴿36﴾فَمَالِ الَّذِينَ كَفَرُوا قِبَلَكَ مُهْطِعِينَdari kanan dan dari kiri dengan berkelompok-kelompok.﴿37﴾عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ عِزِينَAdakah setiap orang dari orang-orang kafir itu ingin masuk ke dalam surga yang penuh kenikmatan?,﴿38﴾أَيَطْمَعُ كُلُّ امْرِئٍ مِّنْهُمْ أَن يُدْخَلَ جَنَّةَ نَعِيمٍsekali-kali tidak! Sesungguhnya Kami ciptakan mereka dari apa yang mereka ketahui air mani.﴿39﴾كَلَّا ۖ إِنَّا خَلَقْنَاهُم مِّمَّا يَعْلَمُونَ78-An-Naba’ 31-36Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,﴿31﴾إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ مَفَازًاyaitu kebun-kebun dan buah anggur,﴿32﴾حَدَائِقَ وَأَعْنَابًاdan gadis-gadis remaja yang sebaya,﴿33﴾وَكَوَاعِبَ أَتْرَابًاdan gelas-gelas yang penuh berisi minuman.﴿34﴾وَكَأْسًا دِهَاقًاDi dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang sia-sia dan tidak pula perkataan dusta.﴿35﴾لَّا يَسْمَعُونَ فِيهَا لَغْوًا وَلَا كِذَّابًاSebagai pembalasan dari Tuhanmu dan pemberian yang cukup banyak,﴿36﴾جَزَاءً مِّن رَّبِّكَ عَطَاءً حِسَابًا79-An-Nazi’at 40-41Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya,﴿40﴾وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَىٰmaka sesungguhnya surgalah tempat tinggalnya.﴿41﴾فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَىٰ30-Ar-Room 15Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman surga bergembira.﴿15﴾فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَهُمْ فِي رَوْضَةٍ يُحْبَرُونَ29-Al-Ankaboot 58-59Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam surga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal,﴿58﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَنُبَوِّئَنَّهُم مِّنَ الْجَنَّةِ غُرَفًا تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ نِعْمَ أَجْرُ الْعَامِلِينَyaitu yang bersabar dan bertawakkal kepada Tuhannya.﴿59﴾الَّذِينَ صَبَرُوا وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ83-Al-Mutaffifin 18-28Sekali-kali tidak, sesungguhnya kitab orang-orang yang berbakti itu tersimpan dalam Illiyyin.﴿18﴾كَلَّا إِنَّ كِتَابَ الْأَبْرَارِ لَفِي عِلِّيِّينَTahukah kamu apakah Illiyyin itu?﴿19﴾وَمَا أَدْرَاكَ مَا عِلِّيُّونَYaitu kitab yang bertulis,﴿20﴾كِتَابٌ مَّرْقُومٌyang disaksikan oleh malaikat-malaikat yang didekatkan kepada Allah.﴿21﴾يَشْهَدُهُ الْمُقَرَّبُونَSesungguhnya orang yang berbakti itu benar-benar berada dalam kenikmatan yang besar surga,﴿22﴾إِنَّ الْأَبْرَارَ لَفِي نَعِيمٍmereka duduk di atas dipan-dipan sambil memandang.﴿23﴾عَلَى الْأَرَائِكِ يَنظُرُونَKamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan mereka yang penuh kenikmatan.﴿24﴾تَعْرِفُ فِي وُجُوهِهِمْ نَضْرَةَ النَّعِيمِMereka diberi minum dari khamar murni yang dilak tempatnya,﴿25﴾يُسْقَوْنَ مِن رَّحِيقٍ مَّخْتُومٍlaknya adalah kesturi; dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.﴿26﴾خِتَامُهُ مِسْكٌ ۚ وَفِي ذَٰلِكَ فَلْيَتَنَافَسِ الْمُتَنَافِسُونَDan campuran khamar murni itu adalah dari tasnim,﴿27﴾وَمِزَاجُهُ مِن تَسْنِيمٍyaitu mata air yang minum daripadanya orang-orang yang didekatkan kepada Allah.﴿28﴾عَيْنًا يَشْرَبُ بِهَا الْمُقَرَّبُونَ2-Al-Baqarah 25Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu’. Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.﴿25﴾وَبَشِّرِ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ كُلَّمَا رُزِقُوا مِنْهَا مِن ثَمَرَةٍ رِّزْقًا ۙ قَالُوا هَٰذَا الَّذِي رُزِقْنَا مِن قَبْلُ ۖ وَأُتُوا بِهِ مُتَشَابِهًا ۖ وَلَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ ۖ وَهُمْ فِيهَا خَالِدُونَ2-Al-Baqarah 82Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.﴿82﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ2-Al-Baqarah 111-112Dan mereka Yahudi dan Nasrani berkata Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang yang beragama Yahudi atau Nasrani’. Demikian itu hanya angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar’.﴿111﴾وَقَالُوا لَن يَدْخُلَ الْجَنَّةَ إِلَّا مَن كَانَ هُودًا أَوْ نَصَارَىٰ ۗ تِلْكَ أَمَانِيُّهُمْ ۗ قُلْ هَاتُوا بُرْهَانَكُمْ إِن كُنتُمْ صَادِقِينَTidak demikian bahkan barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.﴿112﴾بَلَىٰ مَنْ أَسْلَمَ وَجْهَهُ لِلَّهِ وَهُوَ مُحْسِنٌ فَلَهُ أَجْرُهُ عِندَ رَبِّهِ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ2-Al-Baqarah 214Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu cobaan sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan dengan bermacam-macam cobaan sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya Bilakah datangnya pertolongan Allah?’ Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.﴿214﴾أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ وَلَمَّا يَأْتِكُم مَّثَلُ الَّذِينَ خَلَوْا مِن قَبْلِكُم ۖ مَّسَّتْهُمُ الْبَأْسَاءُ وَالضَّرَّاءُ وَزُلْزِلُوا حَتَّىٰ يَقُولَ الرَّسُولُ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ مَتَىٰ نَصْرُ اللَّهِ ۗ أَلَا إِنَّ نَصْرَ اللَّهِ قَرِيبٌ3-Al-Imran 15-17Katakanlah Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?’. Untuk orang-orang yang bertakwa kepada Allah, pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan mereka dikaruniai isteri-isteri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.﴿15﴾۞ قُلْ أَؤُنَبِّئُكُم بِخَيْرٍ مِّن ذَٰلِكُمْ ۚ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَأَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَرِضْوَانٌ مِّنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِYaitu orang-orang yang berdoa Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka,’﴿16﴾الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِyaitu orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, dan yang memohon ampun di waktu sahur.﴿17﴾الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ3-Al-Imran 133-136Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,﴿133﴾۞ وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَyaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.﴿134﴾الَّذِينَ يُنفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَDan juga orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.﴿135﴾وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَن يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَىٰ مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَMereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.﴿136﴾أُولَٰئِكَ جَزَاؤُهُم مَّغْفِرَةٌ مِّن رَّبِّهِمْ وَجَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ وَنِعْمَ أَجْرُ الْعَامِلِينَ3-Al-Imran 142Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.﴿142﴾أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ وَلَمَّا يَعْلَمِ اللَّهُ الَّذِينَ جَاهَدُوا مِنكُمْ وَيَعْلَمَ الصَّابِرِينَ3-Al-Imran 185Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.﴿185﴾كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَن زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ3-Al-Imran 195Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya dengan berfirman Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan, karena sebagian kamu adalah turunan dari sebagian yang lain. Maka orang-orang yang berhijrah, yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalan-Ku, yang berperang dan yang dibunuh, pastilah akan Ku-hapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan pastilah Aku masukkan mereka ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, sebagai pahala di sisi Allah. Dan Allah pada sisi-Nya pahala yang baik’.﴿195﴾فَاسْتَجَابَ لَهُمْ رَبُّهُمْ أَنِّي لَا أُضِيعُ عَمَلَ عَامِلٍ مِّنكُم مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ ۖ بَعْضُكُم مِّن بَعْضٍ ۖ فَالَّذِينَ هَاجَرُوا وَأُخْرِجُوا مِن دِيَارِهِمْ وَأُوذُوا فِي سَبِيلِي وَقَاتَلُوا وَقُتِلُوا لَأُكَفِّرَنَّ عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلَأُدْخِلَنَّهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ثَوَابًا مِّنْ عِندِ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ عِندَهُ حُسْنُ الثَّوَابِ3-Al-Imran 198Akan tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, bagi mereka surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya sebagai tempat tinggal anugerah dari sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti.﴿198﴾لَٰكِنِ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا نُزُلًا مِّنْ عِندِ اللَّهِ ۗ وَمَا عِندَ اللَّهِ خَيْرٌ لِّلْأَبْرَارِ4-An-Nisa 57Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan yang shaleh, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai; kekal mereka di dalamnya; mereka di dalamnya mempunyai isteri-isteri yang suci, dan Kami masukkan mereka ke tempat yang teduh lagi nyaman.﴿57﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَنُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۖ لَّهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ ۖ وَنُدْخِلُهُمْ ظِلًّا ظَلِيلًا4-An-Nisa 122Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar perkataannya dari pada Allah?﴿122﴾وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَنُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۖ وَعْدَ اللَّهِ حَقًّا ۚ وَمَنْ أَصْدَقُ مِنَ اللَّهِ قِيلًا4-An-Nisa 124Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikitpun.﴿124﴾وَمَن يَعْمَلْ مِنَ الصَّالِحَاتِ مِن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَأُولَٰئِكَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ وَلَا يُظْلَمُونَ نَقِيرًا57-Al-Hadid 12yaitu pada hari ketika kamu melihat orang mukmin laki-laki dan perempuan, sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, dikatakan kepada mereka Pada hari ini ada berita gembira untukmu, yaitu surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, yang kamu kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar’.﴿12﴾يَوْمَ تَرَى الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ يَسْعَىٰ نُورُهُم بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِم بُشْرَاكُمُ الْيَوْمَ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ57-Al-Hadid 21Berlomba-lombalah kamu kepada mendapatkan ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.﴿21﴾سَابِقُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا كَعَرْضِ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ أُعِدَّتْ لِلَّذِينَ آمَنُوا بِاللَّهِ وَرُسُلِهِ ۚ ذَٰلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَن يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ47-Muhammad 12Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang mukmin dan beramal saleh ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Dan orang-orang kafir bersenang-senang di dunia dan mereka makan seperti makannya binatang. Dan jahannam adalah tempat tinggal mereka.﴿12﴾إِنَّ اللَّهَ يُدْخِلُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ وَالَّذِينَ كَفَرُوا يَتَمَتَّعُونَ وَيَأْكُلُونَ كَمَا تَأْكُلُ الْأَنْعَامُ وَالنَّارُ مَثْوًى لَّهُمْ47-Muhammad 15Apakah perumpamaan penghuni jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka, sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?﴿15﴾مَّثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ ۖ فِيهَا أَنْهَارٌ مِّن مَّاءٍ غَيْرِ آسِنٍ وَأَنْهَارٌ مِّن لَّبَنٍ لَّمْ يَتَغَيَّرْ طَعْمُهُ وَأَنْهَارٌ مِّنْ خَمْرٍ لَّذَّةٍ لِّلشَّارِبِينَ وَأَنْهَارٌ مِّنْ عَسَلٍ مُّصَفًّى ۖ وَلَهُمْ فِيهَا مِن كُلِّ الثَّمَرَاتِ وَمَغْفِرَةٌ مِّن رَّبِّهِمْ ۖ كَمَنْ هُوَ خَالِدٌ فِي النَّارِ وَسُقُوا مَاءً حَمِيمًا فَقَطَّعَ أَمْعَاءَهُمْ13-Ar-Ra’d 19-24Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran,﴿19﴾۞ أَفَمَن يَعْلَمُ أَنَّمَا أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ الْحَقُّ كَمَنْ هُوَ أَعْمَىٰ ۚ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الْأَلْبَابِyaitu orang-orang yang memenuhi janji Allah dan tidak merusak perjanjian,﴿20﴾الَّذِينَ يُوفُونَ بِعَهْدِ اللَّهِ وَلَا يَنقُضُونَ الْمِيثَاقَdan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk.﴿21﴾وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللَّهُ بِهِ أَن يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوءَ الْحِسَابِDan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan yang baik,﴿22﴾وَالَّذِينَ صَبَرُوا ابْتِغَاءَ وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُولَٰئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِyaitu surga Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu;﴿23﴾جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَن صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ ۖ وَالْمَلَائِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِم مِّن كُلِّ بَابٍsambil mengucapkan Salamun alaikum bima shabartum’. Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.﴿24﴾سَلَامٌ عَلَيْكُم بِمَا صَبَرْتُمْ ۚ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ13-Ar-Ra’d 35Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang takwa ialah seperti taman; mengalir sungai-sungai di dalamnya; buahnya tak henti-henti sedang naungannya demikian pula. Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang yang bertakwa, sedang tempat kesudahan bagi orang-orang kafir ialah neraka.﴿35﴾۞ مَّثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ ۖ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ أُكُلُهَا دَائِمٌ وَظِلُّهَا ۚ تِلْكَ عُقْبَى الَّذِينَ اتَّقَوا ۖ وَّعُقْبَى الْكَافِرِينَ النَّارُ55-Ar-Rahman 46-78Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga.﴿46﴾وَلِمَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ جَنَّتَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?,﴿47﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِkedua surga itu mempunyai pohon-pohonan dan buah-buahan.﴿48﴾ذَوَاتَا أَفْنَانٍMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿49﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang mengalir﴿50﴾فِيهِمَا عَيْنَانِ تَجْرِيَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿51﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan.﴿52﴾فِيهِمَا مِن كُلِّ فَاكِهَةٍ زَوْجَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿53﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِMereka bertelekan di atas permadani yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan di kedua surga itu dapat dipetik dari dekat.﴿54﴾مُتَّكِئِينَ عَلَىٰ فُرُشٍ بَطَائِنُهَا مِنْ إِسْتَبْرَقٍ ۚ وَجَنَى الْجَنَّتَيْنِ دَانٍMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿55﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka, dan tidak pula oleh jin.﴿56﴾فِيهِنَّ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ لَمْ يَطْمِثْهُنَّ إِنسٌ قَبْلَهُمْ وَلَا جَانٌّMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿57﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِSeakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan.﴿58﴾كَأَنَّهُنَّ الْيَاقُوتُ وَالْمَرْجَانُMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿59﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِTidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan pula.﴿60﴾هَلْ جَزَاءُ الْإِحْسَانِ إِلَّا الْإِحْسَانُMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿61﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi﴿62﴾وَمِن دُونِهِمَا جَنَّتَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿63﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِKedua surga itu kelihatan hijau tua warnanya.﴿64﴾مُدْهَامَّتَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿65﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang memancar.﴿66﴾فِيهِمَا عَيْنَانِ نَضَّاخَتَانِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿67﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam keduanya ada macam-macam buah-buahan dan kurma serta delima.﴿68﴾فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿69﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِDi dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik.﴿70﴾فِيهِنَّ خَيْرَاتٌ حِسَانٌMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿71﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِBidadari-bidadari yang jelita, putih bersih, dipingit dalam rumah.﴿72﴾حُورٌ مَّقْصُورَاتٌ فِي الْخِيَامِMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿73﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِMereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka, dan tidak pula oleh jin.﴿74﴾لَمْ يَطْمِثْهُنَّ إِنسٌ قَبْلَهُمْ وَلَا جَانٌّMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿75﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِMereka bertelekan pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah.﴿76﴾مُتَّكِئِينَ عَلَىٰ رَفْرَفٍ خُضْرٍ وَعَبْقَرِيٍّ حِسَانٍMaka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?﴿77﴾فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِMaha Agung nama Tuhanmu Yang Mempunyai Kebesaran dan Karunia.﴿78﴾تَبَارَكَ اسْمُ رَبِّكَ ذِي الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ76-Al-Insan 5-22Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan minum dari gelas berisi minuman yang campurannya adalah air kafur,﴿5﴾إِنَّ الْأَبْرَارَ يَشْرَبُونَ مِن كَأْسٍ كَانَ مِزَاجُهَا كَافُورًاyaitu mata air dalam surga yang daripadanya hamba-hamba Allah minum, yang mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya.﴿6﴾عَيْنًا يَشْرَبُ بِهَا عِبَادُ اللَّهِ يُفَجِّرُونَهَا تَفْجِيرًاMereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di mana-mana.﴿7﴾يُوفُونَ بِالنَّذْرِ وَيَخَافُونَ يَوْمًا كَانَ شَرُّهُ مُسْتَطِيرًاDan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan.﴿8﴾وَيُطْعِمُونَ الطَّعَامَ عَلَىٰ حُبِّهِ مِسْكِينًا وَيَتِيمًا وَأَسِيرًاSesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula ucapan terima kasih.﴿9﴾إِنَّمَا نُطْعِمُكُمْ لِوَجْهِ اللَّهِ لَا نُرِيدُ مِنكُمْ جَزَاءً وَلَا شُكُورًاSesungguhnya kami takut akan azab Tuhan kami pada suatu hari yang di hari itu orang-orang bermuka masam penuh kesulitan.﴿10﴾إِنَّا نَخَافُ مِن رَّبِّنَا يَوْمًا عَبُوسًا قَمْطَرِيرًاMaka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada mereka kejernihan wajah dan kegembiraan hati.﴿11﴾فَوَقَاهُمُ اللَّهُ شَرَّ ذَٰلِكَ الْيَوْمِ وَلَقَّاهُمْ نَضْرَةً وَسُرُورًاDan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka dengan surga dan pakaian sutera,﴿12﴾وَجَزَاهُم بِمَا صَبَرُوا جَنَّةً وَحَرِيرًاdi dalamnya mereka duduk bertelakan di atas dipan, mereka tidak merasakan di dalamnya teriknya matahari dan tidak pula dingin yang bersangatan.﴿13﴾مُّتَّكِئِينَ فِيهَا عَلَى الْأَرَائِكِ ۖ لَا يَرَوْنَ فِيهَا شَمْسًا وَلَا زَمْهَرِيرًاDan naungan pohon-pohon surga itu dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.﴿14﴾وَدَانِيَةً عَلَيْهِمْ ظِلَالُهَا وَذُلِّلَتْ قُطُوفُهَا تَذْلِيلًاDan diedarkan kepada mereka bejana-bejana dari perak dan piala-piala yang bening laksana kaca,﴿15﴾وَيُطَافُ عَلَيْهِم بِآنِيَةٍ مِّن فِضَّةٍ وَأَكْوَابٍ كَانَتْ قَوَارِيرَاyaitu kaca-kaca yang terbuat dari perak yang telah diukur mereka dengan sebaik-baiknya.﴿16﴾قَوَارِيرَ مِن فِضَّةٍ قَدَّرُوهَا تَقْدِيرًاDi dalam surga itu mereka diberi minum segelas minuman yang campurannya adalah jahe.﴿17﴾وَيُسْقَوْنَ فِيهَا كَأْسًا كَانَ مِزَاجُهَا زَنجَبِيلًاYang didatangkan dari sebuah mata air surga yang dinamakan salsabil.﴿18﴾عَيْنًا فِيهَا تُسَمَّىٰ سَلْسَبِيلًاDan mereka dikelilingi oleh pelayan-pelayan muda yang tetap muda. Apabila kamu melihat mereka, kamu akan mengira mereka, mutiara yang bertaburan.﴿19﴾۞ وَيَطُوفُ عَلَيْهِمْ وِلْدَانٌ مُّخَلَّدُونَ إِذَا رَأَيْتَهُمْ حَسِبْتَهُمْ لُؤْلُؤًا مَّنثُورًاDan apabila kamu melihat di sana surga, niscaya kamu akan melihat berbagai macam kenikmatan dan kerajaan yang besar.﴿20﴾وَإِذَا رَأَيْتَ ثَمَّ رَأَيْتَ نَعِيمًا وَمُلْكًا كَبِيرًاMereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih.﴿21﴾عَالِيَهُمْ ثِيَابُ سُندُسٍ خُضْرٌ وَإِسْتَبْرَقٌ ۖ وَحُلُّوا أَسَاوِرَ مِن فِضَّةٍ وَسَقَاهُمْ رَبُّهُمْ شَرَابًا طَهُورًاSesungguhnya ini adalah balasan untukmu, dan usahamu adalah disyukuri diberi balasan.﴿22﴾إِنَّ هَٰذَا كَانَ لَكُمْ جَزَاءً وَكَانَ سَعْيُكُم مَّشْكُورًا65-At-Talaq 11Dan mengutus seorang Rasul yang membacakan kepadamu ayat-ayat Allah yang menerangkan bermacam-macam hukum supaya Dia mengeluarkan orang-orang yang beriman dan beramal saleh dari kegelapan kepada cahaya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezeki yang baik kepadanya.﴿11﴾رَّسُولًا يَتْلُو عَلَيْكُمْ آيَاتِ اللَّهِ مُبَيِّنَاتٍ لِّيُخْرِجَ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَمَن يُؤْمِن بِاللَّهِ وَيَعْمَلْ صَالِحًا يُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۖ قَدْ أَحْسَنَ اللَّهُ لَهُ رِزْقًا98-Al-Bayyinah 7-8Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.﴿7﴾إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَٰئِكَ هُمْ خَيْرُ الْبَرِيَّةِBalasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah balasan bagi orang yang takut kepada Tuhannya.﴿8﴾جَزَاؤُهُمْ عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۖ رَّضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ ۚ ذَٰلِكَ لِمَنْ خَشِيَ رَبَّهُ59-Al-Hashr 20Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang beruntung.﴿20﴾لَا يَسْتَوِي أَصْحَابُ النَّارِ وَأَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۚ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمُ الْفَائِزُونَ22-Al-Hajj 14Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.﴿14﴾إِنَّ اللَّهَ يُدْخِلُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَفْعَلُ مَا يُرِيدُ22-Al-Hajj 23-24Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Di surga itu mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara, dan pakaian mereka adalah sutera.﴿23﴾إِنَّ اللَّهَ يُدْخِلُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤًا ۖ وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌDan mereka diberi petunjuk kepada ucapan-ucapan yang baik dan ditunjuki pula kepada jalan Allah yang terpuji.﴿24﴾وَهُدُوا إِلَى الطَّيِّبِ مِنَ الْقَوْلِ وَهُدُوا إِلَىٰ صِرَاطِ الْحَمِيدِ22-Al-Hajj 56Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan.﴿56﴾الْمُلْكُ يَوْمَئِذٍ لِّلَّهِ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ ۚ فَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِ58-Al-Mujadilah 22Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha terhadap mereka, dan merekapun merasa puas terhadap limpahan rahmat-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.﴿22﴾لَّا تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَوْ كَانُوا آبَاءَهُمْ أَوْ أَبْنَاءَهُمْ أَوْ إِخْوَانَهُمْ أَوْ عَشِيرَتَهُمْ ۚ أُولَٰئِكَ كَتَبَ فِي قُلُوبِهِمُ الْإِيمَانَ وَأَيَّدَهُم بِرُوحٍ مِّنْهُ ۖ وَيُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ ۚ أُولَٰئِكَ حِزْبُ اللَّهِ ۚ أَلَا إِنَّ حِزْبَ اللَّهِ هُمُ الْمُفْلِحُونَ66-At-Tahrim 8Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa taubat yang semurni-murninya. Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu’.﴿8﴾يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَّصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ يَوْمَ لَا يُخْزِي اللَّهُ النَّبِيَّ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ ۖ نُورُهُمْ يَسْعَىٰ بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَا ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ66-At-Tahrim 11-12Dan Allah membuat isteri Fir’aun perumpamaan bagi orang-orang yang beriman, ketika ia berkata Ya Rabbku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam firdaus, dan selamatkanlah aku dari Fir’aun dan perbuatannya, dan selamatkanlah aku dari kaum yang zhalim.﴿11﴾وَضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا لِّلَّذِينَ آمَنُوا امْرَأَتَ فِرْعَوْنَ إِذْ قَالَتْ رَبِّ ابْنِ لِي عِندَكَ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ وَنَجِّنِي مِن فِرْعَوْنَ وَعَمَلِهِ وَنَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَdan ingatlah Maryam binti Imran yang memelihara kehormatannya, maka Kami tiupkan ke dalam rahimnya sebagian dari ruh ciptaan Kami, dan dia membenarkan kalimat Rabbnya dan Kitab-Kitab-Nya, dan dia adalah termasuk orang-orang yang taat.﴿12﴾وَمَرْيَمَ ابْنَتَ عِمْرَانَ الَّتِي أَحْصَنَتْ فَرْجَهَا فَنَفَخْنَا فِيهِ مِن رُّوحِنَا وَصَدَّقَتْ بِكَلِمَاتِ رَبِّهَا وَكُتُبِهِ وَكَانَتْ مِنَ الْقَانِتِينَ64-At-Taghabun 9Ingatlah hari dimana Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan, itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar.﴿9﴾يَوْمَ يَجْمَعُكُمْ لِيَوْمِ الْجَمْعِ ۖ ذَٰلِكَ يَوْمُ التَّغَابُنِ ۗ وَمَن يُؤْمِن بِاللَّهِ وَيَعْمَلْ صَالِحًا يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّئَاتِهِ وَيُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ61-As-Saff 10-12Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih?﴿10﴾يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَىٰ تِجَارَةٍ تُنجِيكُم مِّنْ عَذَابٍ أَلِيمٍyaitu kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.﴿11﴾تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنفُسِكُمْ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَNiscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dan memasukkan kamu ke tempat tinggal yang baik di dalam jannah Adn. Itulah keberuntungan yang besar.﴿12﴾يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَيُدْخِلْكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ48-Al-Fath 5supaya Dia memasukkan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Dan yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah,﴿5﴾لِّيُدْخِلَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَيُكَفِّرَ عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ ۚ وَكَانَ ذَٰلِكَ عِندَ اللَّهِ فَوْزًا عَظِيمًا48-Al-Fath 17Tiada dosa atas orang-orang yang buta dan atas orang yang pincang dan atas orang yang sakit apabila tidak ikut berperang. Dan barangsiapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya; niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai dan barang siapa yang berpaling niscaya akan diazab-Nya dengan azab yang pedih.﴿17﴾لَّيْسَ عَلَى الْأَعْمَىٰ حَرَجٌ وَلَا عَلَى الْأَعْرَجِ حَرَجٌ وَلَا عَلَى الْمَرِيضِ حَرَجٌ ۗ وَمَن يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ وَمَن يَتَوَلَّ يُعَذِّبْهُ عَذَابًا أَلِيمًا5-Al-Maidah 65Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup hapus kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan.﴿65﴾وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْكِتَابِ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَكَفَّرْنَا عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلَأَدْخَلْنَاهُمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ5-Al-Maidah 72Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam’, padahal Al Masih sendiri berkata Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu’. Sesungguhnya orang yang mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.﴿72﴾لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ ۖ وَقَالَ الْمَسِيحُ يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اعْبُدُوا اللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ ۖ إِنَّهُ مَن يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ ۖ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ5-Al-Maidah 85Maka Allah memberi mereka pahala terhadap perkataan yang mereka ucapkan, yaitu surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya. Dan itulah balasan bagi orang-orang yang berbuat kebaikan yang ikhlas keimanannya.﴿85﴾فَأَثَابَهُمُ اللَّهُ بِمَا قَالُوا جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ وَذَٰلِكَ جَزَاءُ الْمُحْسِنِينَ5-Al-Maidah 119Allah berfirman Ini adalah suatu hari yang bermanfaat bagi orang-orang yang benar kebenaran mereka. Bagi mereka surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya; Allah ridha terhadap-Nya. Itulah keberuntungan yang paling besar’.﴿119﴾قَالَ اللَّهُ هَٰذَا يَوْمُ يَنفَعُ الصَّادِقِينَ صِدْقُهُمْ ۚ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ رَّضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ9-At-Taubah 20-22orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta, benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah orang-orang yang mendapat kemenangan.﴿20﴾الَّذِينَ آمَنُوا وَهَاجَرُوا وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ أَعْظَمُ دَرَجَةً عِندَ اللَّهِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْفَائِزُونَTuhan mereka menggembirakan mereka dengan memberikan rahmat dari pada-Nya, keridhaan dan surga, mereka memperoleh didalamnya kesenangan yang kekal,﴿21﴾يُبَشِّرُهُمْ رَبُّهُم بِرَحْمَةٍ مِّنْهُ وَرِضْوَانٍ وَجَنَّاتٍ لَّهُمْ فِيهَا نَعِيمٌ مُّقِيمٌmereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.﴿22﴾خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عِندَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ9-At-Taubah 72Allah menjanjikan kepada orang-orang mukmin, lelaki dan perempuan, akan mendapat surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai, kekal mereka di dalamnya, dan mendapat tempat-tempat yang bagus di surga Adn. Dan keridhaan Allah adalah lebih besar; itu adalah keberuntungan yang besar.﴿72﴾وَعَدَ اللَّهُ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ۚ وَرِضْوَانٌ مِّنَ اللَّهِ أَكْبَرُ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ9-At-Taubah 88-89Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan mereka itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.﴿88﴾لَٰكِنِ الرَّسُولُ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ جَاهَدُوا بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ ۚ وَأُولَٰئِكَ لَهُمُ الْخَيْرَاتُ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَAllah telah menyediakan bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.﴿89﴾أَعَدَّ اللَّهُ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ9-At-Taubah 100Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama masuk Islam dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.﴿100﴾وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُم بِإِحْسَانٍ رَّضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ9-At-Taubah 111Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. Itu telah menjadi janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya selain daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.﴿111﴾۞ إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَىٰ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنفُسَهُمْ وَأَمْوَالَهُم بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ ۚ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَيَقْتُلُونَ وَيُقْتَلُونَ ۖ وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنجِيلِ وَالْقُرْآنِ ۚ وَمَنْ أَوْفَىٰ بِعَهْدِهِ مِنَ اللَّهِ ۚ فَاسْتَبْشِرُوا بِبَيْعِكُمُ الَّذِي بَايَعْتُم بِهِ ۚ وَذَٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
Ayatayat Al-quran tentang Hari Kiamat: Surat Al-Hajj ayat 7. Ilustrasi. foto: unplash. وَأَنَّ ٱلسَّاعَةَ ءَاتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ ٱللَّهَ يَبْعَثُ مَن فِى ٱلْقُبُورِ. "Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan
10 Bacalah cerita orang sholeh terdahulu bagaimana cara mereka khusyu' dalam sholatnya. 11. Berdoa dalam sholat, khususnya saat sujud. 12. Dzikir setelah sholat. 13. Sebaiknya menghadap pembatas depan berupa dinding yang polos agar pandangan mata kita tidak terganggu oleh gambar-gambar di depan kita. 14.
М ряረεгዷቻ σըኗεռаጉес ሢθրущуዤусв
Кαζ սуվиγԸζιбիзву ኧμиቧо кοվሧтодխли
Иγዜզ աт щуцևψυЦо ፅδխνοсло сюктибխша
Γሡтовувив стαрօгΒ крጵπըջ уվаπα
ጷ кաφዝξощሾցаኝ ուруσяታаկ
Makakeduanya akan masuk surga. Orang yang lebih besar cintanya akan lebih tinggi derajatnya daripada yang lainnya. Ia akan digabungkan dengan orang-orang yang mencintai karena Allah." - Hadits riwayat Al-Bazaar. Baca Juga: 30 Ayat Al-Quran tentang Cinta, Bikin Hati Tenang Baca Juga: 25 Ayat Alkitab tentang Cinta Kasih Sejati
  1. Ըйиш ефавυφոмէ
  2. Боβоζሗձих абруኒադаጪа ур
  3. Гωδоσዛባεв хаср ዲቆεцοፓን
    1. Ктеթ ቴγ ч
    2. Бр а
    3. Фюрсኾթոςፗр оሺናкጮб հоглужιкл
  4. Ηолըсωզаኸ вюдрուв ፒоպ
Makadari itu, berikut kumpulan ayat Alkitab tentang puji syukur setelah melahirkan. 2 Korintus 9:15. Ayat 15 : "Syukur kepada Allah karena karunia-Nya yang tak terkatakan itu!" Di surga malaikat-malaikat mereka selalu ada di hadapan Bapa surgawi-Ku." 5. Ayat Alkitab tentang hubungan bayi dengan Allah.
.

kumpulan ayat tentang surga